Rawan Laka, Warga Tambal Jalan Berlubang di Mayangan dengan Sabut Kelapa

1300

Probolinggo (wartabromo.com) – Sejumlah jalan di wilayah lingkar utara atau jalan Raden Wijaya di Probolinggo berlubang. Warga pun akhirnya melakukan penambalan jalan dengan menggunakan sabut kelapa, karena jalan rawan laka.

Jalan yang berada di selatan perempatan Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL), Kelurahan Wiroborang, Kecamatan Mayangan ini memang berlubang rusak parah. Lubang di jalan tersebut cukup lebar dan dalam.

Kendaraan berat seperti kontainer, dumptruk dan trailer, yang kerap melewati jalan tersebut harus ekstra hati-hati. Pasalnya dalamnya lubang sangat membahayakan pengendara. Ditambah lagi, besi baja sebagai penguat jalan rigid itu mencuat keluar.

“Jalannya sering rusak, pernah ban saya bocor waktu lewat sini. Apalagi kalau hujan, lubangnya tertutup air,” kata salah satu sopir, Supriyanto, Senin (13/5/2019).

Baca Juga :   Ini Kronologi Ambruknya Kontruksi Tol Paspro

Hal tersebut dibenarkan warga sekitar. Kendaraan harus ekstra hati-hati ketika melintas di jalur tersebut. Lantaran lubang yang cukup dalam sangat membahayakan bagi kendaraan dengan bobot berat.

“Sudah banyak korban, sering sekali terjadi kecelakaan disini. Pemotor yang tidak tahu biasanya jatuh. As truk patah juga sering. Rusaknya juga sudah lama, sekitar setahun lebih,” terang Ida Fatmawati, warga setempat.

Kondisi ini pula yang membuat warga turun langsung untuk menambal jalan. Mereka mengumpulkan material bekas bangunan, ditambah sabut kelapa. Bahan tersebut untuk menambal jalan, termasuk mengurangi kecelakaan.

“Belum ada perbaikan sama sekali, ya kami bantu seperti ini sudah (tambal pakai kulit kelapa). Kami harap pemerintah segera memperbaikinya agar tidak lagi jatuh korban,” imbuh Ida.

Baca Juga :   Kasus Pembunuhan Abdul Ghani dan Ismail Segera Disidangkan

Warga berharap pemerintah segera melakukan perbaikan secara serius. Apalagi jalan ini merupakan jalur utama penghubung antara kota dan kabupaten. Juga jalur alternative kendaraan dengan tonase berat. (lai/may)