Warganet Gelar Acara, Serbu “Markas” Nyi Roro Kidul Mengenakan Baju Hijau

7097

Yogyakarta (wartabromo.com) – Informasi tentang gempa masih hangat dibicarakan oleh publik. Salah satunya mengenai kabar bahwa pantai Jawa berpotensi diguncang gempa magnitudo 8,8 dengan tsunami setinggi 20 meter. Kabar ini pun membuat netizen menggelar acara yang cukup menantang, yakni menyerbu Pantai Parang Tritis dengan memakai baju hijau, yang dikaitkan dengan cerita mistis Nyi Roro Kidul.

Event ini berhembus pasca Pakar Tsunami Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) mengungkapkan mengenai kemungkinan bencana di selatan pesisir Pulau Jawa.

“Ada segmen-segmen megathrust di sepanjang selatan Jawa hingga ke Sumba di sisi timur dan di selatan Selat Sunda. Akibatnya, ada potensi gempa megathrust dengan magnitudo 8,5 hingga 8,8,” kata Widjo Kongko, Pakar tsunami BPPT, Rabu (17/7/2019) kemarin dikutip dari suara.com.

Baca Juga :   Pemkot Pasuruan Masih Belum Bisa Beli Alat Rapid Massal, hingga 29 Warga di Kabupaten Pasuruan Terpapar Corona | Koran Online 16 Juni

Kabar ini pun ditanggapi oleh salah satu warganet, pemilik akun Facebook Alfi Syahr. Ia membuat acara dengan tema “Ayo ribuan orang Serbu ParangTritis pakai baju hijau.”

Rupanya, Alfi terinspirasi dengan acara Facebook warganet dunia yang akan menyerbu area 51 yang dipenuhi mitos soal Alien. Bedanya, Alfi mengajak warganet untuk menyerbu pantai Parangtritis, yang lekat dengan kisah mistis Nyi Roro Kidul.

Dihimpun dari berbagai sumber, ada kisah mistis yang mengatakan bahwa pengunjung yang berlibur ke Pantai Selatan akan “berurusan” dengan Nyi Roro Kidul. Beberapa kematian pun dikaitkan untuk menguatkan kisah ini. Apalagi jika dihubungkan dengan kejadian Gempa atau tsunami, yang disebut-sebut berkaitan erat dengan legenda Nyi Roro Kidul khususnya bagi masyarakat Jogja.

Baca Juga :   Rombongan Guru Kecelakaan di Tol Paspro hingga Eks Caleg Gagal di Pilkades | Koran Online 25 Nov

Itulah kemudian, warganet menjadikan ini bahan “guyonan”. Acara yang katanya digelar pada 22 September 2019 mendatang itu pun berhasil menyedot lebih dari 12 ribu warganet. 3 ribu menyatakan akan hadir, sementara 9ribu sisanya tertarik untuk ikut event ini. Serbuan Nyi Roro Kidul pun sekarang mulai merangkak naik menuju trending 3 besar Twitter.

Bahkan, mereka juga meniru warga Amerika, dengan memasang strategi penyerangan. Segala lambang berwarna hijau seperti ojek online pun turut dibawa untuk menyerang Nyi Roro Kidul.

Ada-ada saja ya. Bolo tertarik untuk mengikutinya? (may/ono)