Heboh Potensi Gempa Berkekuatan 8,8 di Wilayah Selatan Jawa, Ini Penjelasan BMKG

3248

Jakarta (wartabromo.com) – Beberapa hari terakhir, warga resah setelah beredarnya kabar mengenai gempa bumi dengan Magnitudo 8,8 dan diikuti tsunami. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akhirnya angkat bicara terkait hal tersebut.

Dalam keterangannya, BMKG menyebut jika sebagian wilayah Indonesia memiliki potensi gempa bumi yang bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Namun, belum ada teknologi yang bisa menjawab, terkait waktu atau kekuatan bencana tersebut.

“Sehingga BMKG tidak pernah mengeluarkan informasi prediksi gempa bumi,” tulisnya

Ini pula yang menjawab beredarnya kabar bahwa akan terjadi gempa bumi dengan kekuatan 8,8 yang berpotensi tsunami setinggi 20 meter. Kabar ini pula yang membuat warga sekitar Cilacap, Jogjakarta hingga Jawa Timur resah.

Baca Juga :   Polisi “Cepek” Selamat Setelah Terlindas Truk, hingga Pamer Harta di Facebook Bikin Dirampok | Koran Online 19 Okt

Baca Juga : Lumajang Masuk Daftar Bahaya Tsunami, Catat Desa-desanya

“Berdasarkan kajian para ahli bahwa zona megathrust Selatan Jawa memiliki potensi gempa dengan Magnitudo Maksimum M 8,8. Tetapi ini adalah potensi, bukan prediksi, sehingga kapan terjadinya tidak ada yang tahu,” lanjutnya.

Baca Juga : Warganet Gelar Acara, Serbu “Markas” Nyi Roro Kidul Mengenakan Baju Hijau

Warga pun diminta tenang dan tidak terpancing dengan isu yang beredar ini. BMKG selanjutnya memberi warga upaya mitigasi yang tepat terkait potensi ini.

“Kita semua harus melakukan upaya mitigasi structural dan non structural dengan membangun bangunan aman gempa, melakukan penataan tata ruang pantai yang aman tsunami, serta membangun kapasitas masyrakat terkait cara selamat saat terjadi gempa bumi dan tsunami,” tutupnya. (may/ono)