Tour de Indonesia, Jalur Probolinggo-Jember Lewat Lumajang Dialihkan

4319

Lumajang (WartaBromo.com) – Jelang event balap sepeda Internasional, Tour de Indonesia yang akan melintas Lumajang, beberapa jalan akan dialihkan. Diantaranya jalan Raya penghubung Lumajang-Probolinggo dan Lumajang-Jember.

Sebanyak 90 pebalap sepeda dari 26 Negara mengitupi event bapal Sepeda Internasional yang melitasi Pulau Jawa dan Bali. Ada 3 provinsi yang bakal dilalui pebalap, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali dengan jarak tempuh totoal 825,2 Kilometer.

Balap sepeda ini dibagi menjadi 5 etape dengan start sejak Senin (19/8/2019). Sementara Lumajang masuk dalam etape ke 3 yang bakal dilalui pada Rabu besok (21/8/2019) dari rute Kota Batu menuju Jember.

Pada etape ketiga dengan rute sepanjang 195,90 Kilometer itu, ada beberapa wilayah di Lumajang yang akan dilewati pembalap. Jalur itu mulai dari Jalan Raya Ranuyoso – Klakah – Kedungjajang – Terminal Wonorejo – Randuagung hingga Jatiroto.

Baca Juga :   Kabupaten Probolinggo Bertahan di Zona Kuning

Lokasi ini akan mulai disterilkan satu jam sebelum rombongan pebalap melewati jalur. Diperkirakan mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB.

“Saya berharap agar pengguna jalan untuk memilih jalur alternative yang telah kami sediakan. Jika memang mendesak, kami juga telah menyiapkan beberapa kantong parkir di sepanjang lintasan balapan,” ujar AKBP Arsal Sahban, Kapolres Lumajang.

Setidaknya ada 3 jalur alternative yang disiapkan di jalur Probolinggo-Jember. Pertama, Jalur Ranu Bedali yang nantinya akan menembus jalur rel kereta api Klakah. Kedua, masuk jalur rel KA Klakah nanti akan menembus keluar ke jalur SPBU Klakah. Terakhir, masuk melalui jalur SPBU Klakah lalu bisa keluar di jalan raya Lumajang – Jember, Banyuputih.

Baca Juga :   Tim Cobra Tidak Takut Digugat Rp100 Miliar, hingga Unibraw Gak Mentolo Beberkan Hasil Tes Bacakades | Koran Online 2 Nov

Sementara untuk jalur Jember-Probolinggo, ada 4 rute alternative. Pertama simpang 3 Kedungjajang yang nantinya akan tembus ke Jalan Raya Klakah. Lalu selanjutnya Simpang 3 PDAM Grobokan yang nanti akan keluar ke Pasar Kalakah, kemudian Simpang 4 Ranuyoso yang nanti bisa tembus ke Desa Wonoayu. Terakhir jalur rel KA Wates Wetan yang nanti bakal keluar di Batas Kota Lumajang.

Jika nantinya para pengguna jalan kadung terjebang dalam rute Tour de Indonesia, maka akan ada beberapa titik rest area atau kantong parkir yang disediakan.

“Kami menyiapkan 7 kantong parkir bagi kendaraan yang terlanjur masuk ke jalu balapan. Ke tujuh kantong tersebut berada di SPBU Sukodono, SPBU Labruk Lor, Timbangan Lempeni, Depot Brasil, SPBU Kedungjajang, JLT Utara, dan JLT Selatan. Saya berharap semoga acara ini dapat berjalan dengan sempurna,” jelas AKP I Gede Putu Atma Giri, Kasatlantas Polres Lumajang.

Baca Juga :   Dilarang Mudik! Ini Titik Penyekatan yang Dipantau Polisi di Pasuruan hingga Lumajang

Disamping itu, ada kebijakan lain yang juga diterapkan saat Tour de Indonesia ini. Sesuai kesepakatan bersama antara Satlantas dan Dishub Kabupaten Lumajang, beberapa kendaraan angkutan barang tak boleh melintasi area Tour. Kendaraan tersebut terutama pengangkut mineral bukan logam (pasir bangunan), batuan, kayu gelondongan, kayu olahan, serbuk kayu dan tebu.

Kendaraan tersebut dilarang beroperasi hingga Rabu (21/8/2019) pukul 08.00 – 14.00 WIB. (may/ono)