Koran Online Sepekan 15 Sept 2019: Remaja Putri Ngaku dihamili Kades, Soal Domisili Calon Kades, Hingga Cucu Mbah Hamid ditolong Banser Misterius

1253

Beragam peristiwa kami sajikan mulai 9- 14 September 2019 melalui media online Wartabromo.com. Ragam berita menarik selama sepekan kami rangkum untuk kembali Anda baca dalam koran Online edisi Sepekan:

1. Ngaku Dihamili Kades, Remaja Putri ini Lapor Polisi

Seorang remaja putri melapor ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Pasuruan, Selasa (10/9/2019). Ia mengadukan kepala desa (Kades) yang dituding telah menghamili dan ingkar menikahinya. Baca selengkapnya

2. Aturan Berubah, Calon Kepala Desa Tak Harus Domisili di Wilayah Pencalonan

Ilustrasi Pilkades

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menggelar Pilkades Serentak di 12 Desa. Syarat berdomisili minimal 1 tahun di desa tempat pemilihan kini tak dipakai sebagai ketentuan pencalonan. Baca selengkapnya

Baca Juga :   Semeru Erupsi, 500 Warga Mengungsi

3. Ini 7 Desa dengan Anggaran Pilkades Terbesar dari Rp19 Miliar yang Disiapkan Pemkab Pasuruan

Ilustrasi Ujian Akademis Pilkades.

Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Kabupaten Pasuruan bakal dilakukan serentak pada 23 November 2019. Anggaran Rp19,18 miliar, disiapkan untuk menggelarnya. Baca selengkapnya

4. Bertemu di Lapangan, Bupati Lumajang Dihabisi Bupati Pasuruan 3 – 1

Tim Skuad Pasuruan Maslahat FC akhirnya menumbangkan ASN Lumajang dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Lumajang, Jumat (13/9/2019) pagi. Baca selengkapnya

5. Kecelakaan di Tol, Cucu Mbah Hamid Pasuruan Ditolong Banser Misterius

Ada cerita unik dari Insiden kecelakaan tunggal di jalan tol trans Jawa KM 78 (KM 780+200 Tol Gempol – Pasuruan) yang dialami oleh cucu Almagfurlah KH. Abdul Hamid Pasuruan (Mbah Hamid), Gus Nailur Rohman alias Gus Amak.

Baca Juga :   Antisipasi Kluster Sekolah, Satgas Covid19 Percepat Vaksinasi Pelajar

Saat terjadi kecelakaan tunggal dialaminya Gus Amak pada Senin (9/9/2019) pukul 03.30 WIB lalu. Ia bercerita sempat ditolong oleh seorang berpakaian Banser yang datang secara misterius dari tengah sawah di lokasi kejadian. Baca selengkapnya