Waspada, Banjir Mulai “Mampir” di Pasuruan

3139

Rejoso (WartaBromo.com) – Hujan deras mengguyur Pasuruan pada awal tahun, Rabu (1/01/2020). Akibatnya, sebagian wilayah Rejoso mulai tergenang air.

Khoirul Anam, warga Desa Toyaning mengungkapkan, hujan terjadi pada Rabu siang. Turunnya hujan ini menyisakan genangan air dengan ketinggian se mata kaki orang dewasa.

“Gak pernah hujan, sekalinya hujan langsung banjir. Ketinggian antara mata kaki sampai betis,” jelasnya.

Anam menambahkan, wilayah yang terendam banjir diantaranya di rumahnya di Dusun Toyaning Kidul, Desa Toyaning, Kecamatan Rejoso. Tak hanya itu, Desa Sadengrejo juga terendam banjir.

“Terus di persawahan Rejoso, Desa Sambirejo, selatan raya pantura tadi juga terendam,” lanjut Anam.

Baca juga : Sudah Dipetakan, Ini Daerah Rawan Banjir di Kabupaten Pasuruan

Baca Juga :   Kasus Limbah Pabrik Tango, Polisi Kantongi Calon Tersangka

Sampai saat ini genangan air masih belum surut. Sementara cuaca di wilayah Rejoso juga diselimuti mendung.

Sekadar diketahui, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan sebelumnya telah memetakan daerah rawan bencana. Setidaknya ada 10 wilayah di Kabupaten Pasuruan yang masuk dalam daerah banjid dan longsor itu. Wilayah tersebut yakni Gempol, Beji, Bangil, Kraton, Pohjentrek, Rejoso, Grati, Winongan, Gondang Wetan dan Nguling. (may/ono)