Bayi Berusia Dua Bulan Diculik

4704

Pasuruan (WartaBromo.com)- Seorang bayi berusia dua bulan dikabarkan diculik orang tak dikenal. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Bangil-Pandaan, Rabu (15/1/2020) sekira pukul 12.00.

Informasi yang didapat WartaBromo, menyebutkan, bayi malang itu diketahui bernama Karin Maulidya Novatra. Saat peristiwa itu terjadi, korban sejatinya bersama ibunya, Eka Septiana.

Kabar adanya penculikan itu pun banyak beredar dan ramai jadi perbincangan di jagad maya.

Ceritanya, siang itu, Eka yang baru dari RSUD Bangil bermaksud pulang ke rumahnya di Jalan Juanda Rt 2, Rw 3, Lingkungan Jogonalan, Kelurahan Jogosari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

Beberapa saat menunggu angkutan di depan Pasar Bangil, sebuah mobil minibus (diduga elf) warna hitam kemudian menghampirinya. Eka pun lantas menaikinya.

Baca Juga :   Baku Tembak Penangkapan Begal di Lumbang, Pelaku Tewas dan 3 Anggota Polisi Terluka

Semula, mobil belum diketahui pelat nomornya itu melaju ke arah Pandaan. Tetapi, tepat di depan pintu masuk tol Bangil di Desa Sidowayah, mobil berhenti.

Di sana, Eka diminta menyerahkan bayi perempuan yang digendongnya itu. Setelah itu, korban yang diduga dalam pengaruh hipnotis kemudian diturunkan.

Sejenak kemudian, mobil yang disebutkan berisi tiga orang (dua laki-laki, satu perempuan) termasuk sopir itu kembali melaju, masuk ke jalan tol.

Korban yang ditinggal begitu saja oleh pelaku lantas tersadar tak lama kemudian. Oleh warga, korban lantas diantar ke rumahnya di Pandaan.

Dikonfirmasi WartaBromo, Eka belum bisa banyak memberikan keterangan. Namun, ia membenarkan bila putrinya diculik orang tak dikenal.

Baca Juga :   Korban Merupakan Perangkat Desa, Ini Kronologi Kembang Api yang Meledak

“Iya,” jawab Eka singkat saat dikonfirnasi terkait kabar penculikan putrinya itu. Ia pun mengaku telah melaporkan kasus tersebut ke pihak berwajib.

Mila, salah satu kerabat korban yang dihubungi terpisah membenarkan adanya kejadian tersebut. “Benar. Korban masih keluarga saya. Tapi detail kronologinya saya belum tahu,” ujarnya.

Terpisah, pihak Polsek Bangil mengakui adanya informasi yang beredar perihal penculikan itu. “Informasinya memang begitu. Tapi, sampai saat ini belum ada laporan masuk,” kata petugas Polsek Bangil, Bripda Bambang. (trn/asd/asd)