Ngaku Dilukai Begal, Ternyata Pria ini Dihajar Sajam Gara-gara Curi Ketela

1261

Probolinggo (wartabromo.com) – Seorang pencuri ketela di Probolinggo kena sabet arit oleh korbannya. Pencuri ini sempat mengaku dilukai oleh begal, hingga akhirnya mendapatkan pertolongan.

Pencuri tersebut diketahui bernama Sidqi Mubarak (25), warga Desa Karanggeger, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo.

Ia mendramatisir luka senjata tajam (Sajam) yang dialaminya. Kepada sejumlah warga dan polisi, ia sempat mengaku dilukai begal saat melintas di jalur Pantura Gending. Ternyata ia disabet pemilik ketela yang dicurinya.

“Saat di jalan raya, pelaku mengaku kalau dirinya sempat dibacok oleh begal, sehingga oleh masyarakat yang mengetahui, langsung dibawa ke rumah sakit agar mendapat pertolongan medis,” kata AKP. Ohim, Kapolsek Gending Selasa (28/1/2020).

Baca Juga :   BI Rilis Uang Rupiah Khusus Kemerdekaan RI hingga Untung Suropati, Mantan Budak yang Terlibat Asmara dengan Putri Majikan | Koran Online 18 Ags

Menurut Ohim, sebenarnya Sidqi Mubarak adalah pelaku pencurian ketela di Pasar Sebaung, Kecamatan Gending. Pencurian itu, terjadi pada Senin, 27 Januari kemarin, sekitar pukul 17.00 WIB.

Saat itu, Muhammad Arifin (25) warga Desa Klenang Lor, Kecamatan Banyuanyar, meletakkan 2 karung ketela di bedak milik orang tuanya.

Kebetulan, ketela ditaruh begitu saja dan Arifin tak langsung pulang. Ia berada di satu tempat berjarak 100 meter dari kios.

Sepertinya ketela dalam karung itu sengaja ditinggalkan, untuk mengetahui, kemungkinan terdapat aksi pencurian.
Maklum, orang tuanya sering kehilangan barang dagangannya itu.

Setelah menunggu sekitar 30 menit, lanjut Kapolsek, datanglah Sidqi Mubarak ke kios itu. Ia langsung mengambil dan menaruh karung berisi ketela ke sepeda motor Yamaha Vega berwarna putih biru.

Baca Juga :   Takbiran? Boleh, Asal 10% Dari Kapasitas Masjid-Musala

Tanpa pikir panjang, ia lantas melarikan sepeda motornya. Arifin pun berusaha mencegahnya, namun tak digubris. Karena berusaha melarikan diri, Arifin pun menyabet arit atau sabit yang dibawanya ke tubuh si pencuri.

Sabetan itu, mengenai punggung dan pinggang Sidqi Mubarak. Walau terluka, pencuri ketela tersebut tetap melajukan kendaraannya.

Di jalan raya, ternyata pelaku bercerita kalau dirinya dilukai oleh begal. Sehingga oleh masyarakat yang mengetahui, langsung dibawa ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

“Pemilik ketela melaporkan kasus itu ke kami. Setelah kami cari informasi, tenyata pelaku pencurian ada di rumah sakit. Jadi sekarang masih dalam proses laporan pencuriannya,” tandas mantan Kapolsek Kota Anyar itu. (cho/saw)