Awas Salah Takar! Ini Formula Hand Sanitizer Standar WHO

2613

Pasuruan (Wartabromo.com) – Menbersihkan tangan menggunakan hand sanitizer adalah pilihan kedua saat cuci tangan menggunakan sabun dan air tak bisa dilakukan. Keberadaannya pun kini mulai langka dan banyak yang mencoba membuat hand sanitizer sendiri.

Nah, agar tidak salah takaran dan malah menimbulkan bahaya, berikut bahan-bahan yang direkomendasikan World Health Organization (WHO):

1. Etanol 96%
2. Gliserol 98%
3. Hidrogen Peroksida 3%
4. Air steril

Sekadar diketahui, gliserol berguna untuk perawatan kulit. Sedangkan hidrogen peroksida digunakan untuk menonaktifkan bakteri yang terkontaminasi.

Ada 2 formulasi standar WHO untuk membuat 10 liter hand sanitizer:

– Formula 1:

1. Ethanol 96% sebanyak 8333 ml;

2. Hidrogen peroksida 3% sebanyak 417 ml;

Baca Juga :   RSUD Tongas jadi Rujukan Covid-19, ini Tanggapan Gubernur

3. Gliserol 98% sebanyak 145 ml;

4. Air distilasi atau air matang yang sudah didinginkan.

– Formula 2

1. Isopropil alcohol 99,8% sebanyak 7515 ml;

2. Hidrogen peroksida 3% sebanyak 417 ml;

3. Gliserol 98% sebanyak 145 ml;

4. Air distilasi atau air matang yang sudah didinginkan.

Selanjutnya, siapkan botol atau jerigen untuk mencampur bahan-bahan yang telah disiapkan. Bahan pertama yang dimasukkan adalah alkohol. Dilanjutkan dengan hidrogen peroksida, gliserol dan air destilasi secara berurutan.

Usai memasukkan semua bahan, segera tutup wadah untuk mencegah alkohol menguap. Pasalnya, alkohol merupakan zat cair yang mudah menguap dan mudah terbakar.

Jika semua sudah siap, kocok perlahan campuran semua bahan dengan lembut. Bisa juga dengan mengaduk menggunakan tongkat pengaduk. Hand sanitizer pun siap untuk dibagi ke dalam botol 500 ml atau 100 ml.

Baca Juga :   Pembelian 2 Truk Sampah Dibatalkan

Sebelum digunakan, simpan hand sanitizer di suhu ruang selama 72 jam. Ingat, jauhkan dari api. (bel/may)