Desak Satgas Buka Data Sebaran ODP-PDP Per Kecamatan

1901

 

Pasuruan (WartaBromo.com)- Ketua DPD NasDem Kabupaten Pasuruan Joko Cahyono mendesak Satgas Covid-19 membuka data sebaran ODP-PDP per kecamatan.

Ditemui seusai hearing antara Pansus DPRD dengan Satgas Covid-19 di DPRD, Joko meminta Satgas membuka data sebaran ODP-PDP.

“Kami minta supaya itu (ODP-PDP) bisa dibuka. Karena informasi itu penting bagi publik untuk tahu,” kata Joko.

Politisi asal Tretes, Prigen ini mengungkapkan, informasi sebaran itu diperlukan dengan harapan masyarakat dapat memitigasi diri dan lingkungannya dalam rangka mencegah terjadinya penyebaran.

“Tidak perlu nama atau alamat lengkap. Cukup kecamatan saja supaya orang tahu harus bagaimana. Kalau diam begini, masyarakat bingung,” jelasnya.

Joko bilang, banyak daerah yang semula tertutup, akhirnya mau membuka data tersebut. Sepertj Lumajang, Probolinggo hingga Lamongan.

Baca Juga :   Santri Temboro Asal Sumber Terkonfirmasi Positif Covid-19

“Logikanya jangan dibalik. Khawatir masyarakat panik, lalu data ditutup. Jangan seperti itu. Buka saja biar masyarakat bisa lebih hati-hati dan bisa melakukan pencegahan,” terang Joko.

Sebagai catatan, hingga Rabu (8/04/2020) jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 33 orang. Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 29 orang.

Dalam kesempatan itu, Joko juga mempertanyakan strategi Satgas dalam kaitannya upaya pencegahan. Pasalnya, kampanye physical distancing dinilainya tidak didukung dengan kerja nyata di lapangan.

Sebagai contoh. Kawasan Tretes yang selama ini menjadi hilir mudik wisatawan, tetap buka. Tidak ada protokol yang mengatur supaya orang luar tidak bisa masuk.

“Pertanyaannya, bagaimana kalau ada pengunjung dari zona merah datang ke sini? Kenapa kemudian tidak ditugaskan personel untuk memeriksa pengunjung yang datang? Seharusnya itu kan bisa dilakukan,” ungkap Joko. (nul/asd)