Pemkab Probolinggo Salurkan Ribuan Masker

1414

Kraksaan (wartabromo.com) – Lima desa ditetapkan sebagai wilayah wajib bermasker oleh Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Warga maupun pendatang wajib menggunakan masker di zona merah itu. Untuk itu, Pemkab Probolinggo menggelontor ribuan masker.

Lima desa itu adalah Desa Jabung Sisir, Kecamatan Paiton; Desa Alas Pandan, Kecamatan Pakuniran; Desa Bulu, Kecamatan Kraksaan; Desa Prasi, Kecamatan Gading dan Desa Bayeman, Kecamatan Tongas. Karena ada yang positif Covid-19, siapapun yang masuk atau pun melintas desa tersebut, wajib mengenakan masker.

“Untuk memutus mata rantai penularan virus corona ini. Kami mengimbau pada seluruh warga untuk menaati imbauan ini. Baik saat bertamu maupun melintas di 5 wilayah desa zona merah ini,” kata Kepala Diskominfo Kabupaten Probolinggo Yulius Christian.

Baca Juga :   Pimpinan Bank Jatim Kraksaan Bantah Diperiksa KPK

Agar program berjalan lancar, sejak Senin, 20 April 2020 pemerintah menyalurkan sedikitnya 21 ribu masker pada warga di 5 desa tersebut. Yakni Desa Bulu sebanyak 4.918 maker, Desa Prasi sebanyak 3.559 masker, Desa Alas Pandan sebanyak 2.027 masker, Desa Jabungsisir sebanyak 3.600 masker, dan Desa Bayeman sebanyak 6.963 masker.

Satgas Covid-19 Desa, kata Yulius, dapat memberi sanksi bila terdapat warga yang tidak mengenakan masker saat keluar rumah. Meski demikian, kebijakan itu diserahkan pada pihak desa dan kecamatan masing-masing.

“Sanksi sesuai kearifan lokal masing-masing. Masker yang kami bagikan untuk satu warga satu masker, secara cuma-cuma,” ungkapnya.

Penyaluran tersebut, merupakan bagian dari gerakan 1 juta masker yang dicanangkan Bupati Probolinggo P. Tantriana Sari. Jutaan masker diproduksi oleh UKM binaan. Mekanisme pendistribusiannya tidak menunggu hingga terkumpul 1 juta masker. Masker berbahan kain itu, dibagikan secara bertahap setelah selesai diproduksi.

Baca Juga :   Menabung Rp500 per Hari, Penjaja Kacang Goreng Ini Akhirnya Naik Haji

“Kami harap camat dan Kades setempat agar mengedukasi warganya untuk lebih disiplin dalam penggunaan masker, dengan memakai masker berarti kita melindungi diri sendiri dan orang lain,” kata Yulius.

Yulius juga mengimbau warga untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. “Selain itu agar selalu menjaga imunitas tubuh, selalu mencuci tangan dengan sabun, serta disiplin menjalankan physical distancing,” saranĀ  mantan Camat Sukapura itu. (tra/**)