Catat ya! Ini Cara Tentukan Waktu Ideal untuk Berjemur

1314

Pasuruan (Wartabromo.com) – Berjemur merupakan saran yang dianjurkan agar tak mudah tertular Covid-19. Sayangnya, terkait kapan waktu terbaik untuk berjemur masih menjadi perdebatan.

Ya, selama ini masyarakat masih terpecah menjadi 2 kubu. Ada kubu pendukung berjemur di atas pukul 10.00 WIB. Satu lagi pendukung berjemur di bawah pukul 10.00 WIB.

Sebelum saling merasa paling benar, yuk simak penjelasan dr R.M. Rendy Ariezal Effendi, SpDV, dokter spesialis kulit dan staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK UNPAD/RS Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

“Tujuan utama seseorang berjemur adalah untuk mendapatkan vitamin D yang baik untuk daya tahan tubuh,” tutur dr. Rendy, dinukil dari detik.

Baca Juga :   Matahari di Atas Ka'bah, Cek Kembali Arah Kiblat Yuk!

Menurut dr. Rendy, apabila tujuan utamanya mendapat vitamin D, anjuran berjemur di atas pukul 10.00 WIB bisa saja dilakukan. Pasalnya pada waktu tersebut, kandungan UVB berada pada titik maksimal.

Paparan inilah yang dibutuhkan untuk meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh. Hanya saja, dari segi kesehatan kulit, hal itu dapat menimbulkan risiko.

Beberapa risiko yang ditimbulkan antara lain, flek, tanning (kulit berubah menjadi lebih gelap). Bahkan dalam jangka panjang, dapat meningkatkan risiko kanker kulit apabila berjemur tanpa menggunakan pelindung.

dr. Rendy, mengungkapkan, tak ada aturan khusus yang spesifik menentukan waktu terbaik berjemur. UV Index, disebutnya lebih relevan dijadikan pertimbangan dalam memilih waktu berjemur.

Baca Juga :   Wow, Komet Ini Melintas di Langit Pasuruan

Bagaimana cara mengartikan UV Index?

UV Index 1-2 (low): kulit masih aman terpapar matahari tanpa perlindungan;

UV Index 3-5 (moderate): butuh perlindungan seperti topi atau tutup kepala;

UV Index 6-8 (high): butuh tambahan tabir surya;

UV Index di atas 8 (very high): tidak dianjurkan terpapar dalam waktu lama;

UV Index di atas 11 (extreme): tidak sehat meski dalam waktu singkat.

Dijelaskan kemudian, berjemur selama 15-30 menit ketika UV Index berada di angka 3-7, cukup ideal untuk berjemur. Tapi, perlu dicatat bahwa berjemur cukup dilakukan 3 kali dalam seminggu dengan syarat 60% permukaan tubuh yang terpapar.

Itu lantaran, proses metabolisme vitamin D menjadi lebih efektif. Selain itu, sinar UVA yang memiliki gelombang lebih panjang dapat menembus lapisan kulit lebih dalam jika kulit terlalu lama berjemur.

Baca Juga :   Wow, Komet Ini Melintas di Langit Pasuruan

Nah, kadar UV Index ini bisa kita ketahui dengan melakukan pengecekan di AccuWeather, atau aplikasi serupa di smartphone atau internet. Sebab, pada setiap daerah memiliki UV Index yang berbeda. Bolo warmo cukup ketik daerah mana yang akan dicek UV Indexnya, saat akan berjemur.

Jadi, berjemur kapan saja boleh dilakukan asal memperhatikan UV index. Supaya, hasil yang diperoleh maksimal. Imunitas meningkat, tanpa merusak kulit. (bel/may)