Hingga saat ini masih belum ada kejelasan bagaimana skema penyaluran bantuan tersebut. Apakah akan berbentuk bantuan
tunai, paket sembako, atau dalam bentuk e-money. Serta, kapan bantuan itu disalurkan dan dengan mekanisme yang seperti apa.
Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo memastikan, stimulan tersebut disalurkan sebelum hari lebaran. Namun hingga saat ini ketiga pedagang yang terdampak itu belum menerima apapun dari pemerintah. ke halaman 2
Memang beberapa waktu lalu, mereka mengaku ada pendataan dari petugas kelurahan masing-masing untuk penerimaan bantuan.
Akan tetapi belum ada kepastian apakah mereka akan dapat bantuan itu. Kalaupun benar mereka dapat, mereka ingin tahu
kapan bantuan itu bisa mereka terima.
Plt Kepala Dinas Sosial Kota Pasuruan, Hery Dwi Sujatmiko, saat dikonfirmasi WartaBromo.com mengenai kapan bantuan tersebut disalurkan dan dalam bentuk apa, mengatakan masih finalisasi data.
“Sekarang masih proses finalisasi data oleh tim data,” ujarnya secara tertulis melalui aplikasi WhatsApp, Jumat
(01/04/2020).
Di masyarakat, Suhermanto mengaku, informasi mengenai bantuan ini masih simpang siur. Saking tidak adanya kejelasan, akhirnya Suhermanto mengaku tak banyak berharap bantuan itu.
“Sudah nggak begitu berharaplah. Nanti diangan-angan, ternyata nggak dapat. Kan kecewa,” pungkasnya. (*) ke halaman awal
