Halalbihalal ASN Pemkab Probolinggo, Terapkan Physical Distancing hingga Dijemur di Terik Matahari

1444

Kraksaan (wartabromo.com) – Hari kedua masuk kerja pasca libur Hari Raya Idul Fitri 1441 H dimanfaatkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo dengan halalbihalal. Hadapi pandemi coronavirus disease (Covid-19), halalbihalal tentunya terapkan protokol kesehatan, salah satunya dilangsungkan dengan berjemur di tengah terik matahari.

Ratusan aparatur sipil negara (ASN) mengikuti halalbihalal di halaman depan Kantor Bupati Probolinggo pada Rabu, 27 Mei 2020. Mereka menerapkan protokol kesehatan dengan jaga jarak dan memakai masker. Tak ada salaman atau pelukan, seperti sebelumnya.

“Kita tidak saling bersalam-salaman seperti biasanya. Tidak ada kontak dan tidak saling berinteraksi dengan menerapkan physical distancing. Setelah itu langsung cuci tangan supaya aman dari virus corona,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo, Soeparwiyono.

Baca Juga :   Pemkab Probolinggo Kekurangan 7 Ribu PJU

Halalbihalal dengan cara berjemur itu, kata Soeparwiyono, untuk menyehatkan diri masing-masing, agar tidak terserang virus corona. Pencegahan ini, salah satu yang dianjurkan dalam protokol kesehatan.

“Sempatkan berjemur paling tidak 5 hingga 10 menit setiap hari. Yang paling bagus adalah pada siang hari agar bisa terhindar dari virus corona. Protokol kesehatan wajib kita lakukan, apalagi pemerintah pusat akan memberlakukan new normal,” lanjutnya.

Mulai Juni 2020, pemerintah pusat akan menerapkan new normal dengan beberapa fase. Oleh sebab itu akan segera disusun SOP (standart operasional prosedur), termasuk protokol kesehatan.

“Para ASN ini wajib memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada seluruh anggota keluarga dan seluruh masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya. Selamat Idul Fitri, atas nama pribadi dan pemerintah daerah, saya mohon maaf lahir dan batin,” tandas pria kelahiran Kecamatan Sumber itu. (saw/ono)