Pria Asal Jember Didapati Meninggal saat Istirahat di Gereja

2080

Pasuruan (WartaBromo.com) – Seorang pria asal Jember didapati meninggal dunia saat istirahat dalam GPIB PNIEL yang  berada di Kelurahan Kandangsapi, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan. Pria ini diketahui memiliki riwayat sesak napas.

Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto menjelaskan, pria bernama Muarifin (45) ini datang ke Kota Pasuruan pada Kamis (18/06/2020) dan langsung menuju GPIB PNIEL.

Ia bersama seorang perempuan bernama Ani Hartini. Maksud kedatangan warga Desa Suci, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember ke Kota Pasuruan itu adalah untuk menghadiri 40 hari seorang warga yang biasa dipanggil Mbah Sim.

Pada Minggu (21/06/2020), Muarifin dan Ani Hartini juga memanfaatkan waktu dengan nyekar ke tempat pemakaman Randuagung, lalu sore pukul 16.00 WIB mereka kembali ke gereja.

Baca Juga :   Pencaker Membludak di Job Fair Pasuruan 2019

Pada Minggu malam, mereka juga sempat makan malam di kantin GPIB PNIEL dan setelah itu Muarifin masuk ruang serba guna untuk istirahat tidur. Mereka berdua sepakat esok hari akan kembali ke Jember.

Senin (22/06/2020) pagi tadi, pada pukul 05.00, Ani Hartini hendak membangunkan Muarifin. Tapi, ia terkejut mendapati tangan Muarifin terasa dingin. Sontak Ani meminta pertolongan, menghubungi pihak gereja.

Pihak gereja pun langsung mengontak polisi. Polisi datang dan segera saja menghubungi pihak Satgas Covid-19 Kota Pasuruan.

“Korban kemudian langsung dibawa ke RSUD Dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan,” kata Endy.

Dipastikan tak ada bekas kekerasan pada tubuh korban, sehingga pihak keluarga menolak jenazah dilakukan autopsi. Dari keterangan keluarga terungkap, jika korban memiliki riwayat penyakit sesak napas. (tof/ono)