Mancal “Sorban”, Gowes yang Diawali Tahlilan

1967

Rejoso (wartabromo.com) – Bersepeda menjadi aktivitas olahraga yang trend di tengah Pandemi. Hampir semua lapisan masyarakat gandrung dengan hobi mancal ini, termasuk kalangan nahdliyin.

Di Kabupaten Pasuruan, di tengah kondisi pandemi, Badan Otonom NU GP Ansor  menggelar kegiatan mancal bareng yang diberi akronim Sorban alias Ansor – Banser, Minggu (9/8/2020) pagi.

Kegiatan itu dilaksanakan di kawasan pesisir Rejoso secara terbatas dan hanya diikuti internal pengurus.

“Masing – masing pengurus Anak Cabang diwakili oleh 10 orang, ” ujar Abdul Karim, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Pasuruan.

Acara Mancal Sorban (Ansor – Banser) itu diawali dengan kegiatan ngalap berkah dengan pembacaan Yasin dan Tahlil di kompleks makam Mbah Sayyid Arif Segoropuro sebelum berkeliling di kawasan pesisir.

Baca Juga :   Tagar Bubarkan Banser hingga Dukungan untuk Banser Trending di Twitter
TAHLIL – Para peserta Mancal Sorban (Ansor – Banser) sedang membacakan Yasin dan Tahlil di kompleks makam Mbah Arif Segoropuro sebelum berangkat gowes. Ft. Istimewa

“Ansor itu punya kegiatan Rijalul Ansor yaitu berkumpul dan berdoa di malam hari. Namun karena pandemi, acara tersebut ditiadakan. Hari ini kami ajak semuanya berolahraga, ” tambah Karim.

Meski awalnya sederhana, namun acara itu menjadi istimewa karena dihadiri oleh Bupati Pasuruan yang juga Kasatkorwil Banser Jawa Timur, Wakil Bupati, Kapolres Pasuruan dan Kapolres Pasuruan Kota, Sekretaris Daerah serta Ketua PCNU dan pengurus lainnya.

“Beliau semuanya ngengkol bersama, ” terang Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan itu.

Meski begitu, ketaatan terhadap penggunaan protokol kesehatan seperti masker dan lainnya masih terlihat cukup baik.

Sebelum finish di Pohlaksar Mina Sentosa Patuguran, mancal Sorban juga ditandai dengan penanaman bibit mangrove di kawasan pesisir sebagai bagian dari menjaga pantai dari abrasi.

Baca Juga :   TSI Prigen Gelar 'Safari Wild Cycling' , Arek Sukorejo Capai Finish Pertama

“Kita tadi mampir saat melintas dan menanam bibit mangrove, ” pungkasnya. (yog/yog)