Resmikan Puncak Pundak Lembu (P30), Wabup Probolinggo Berharap Pariwisata Pulih

3223

Sumber (wartabromo.com) – Wisata Puncak Pundak Lembu atau P30 di Desa Wonokerso, Kecamatan Sumber, secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko. Diharapkan mampu membangkitkan ekonomi melalui sektor pariwisata.

Bersama Forkopimda, TNBTS, dan Perhutani Probolinggo, Wabup Timbul secara simbolis meresmikan wisata P30 pada Rabu, 12 Agustus 2020. Ia mengatakan peresmian Puncak Pundak Lembu juga sekaligus pembukaan operasional wisata di wilayahnya. Selama hampir 5 bulan, sektor pariwisata kolaps diterjang pandemi corona.

“Pelaku jasa wisata untuk terus berinovasi dan mengasah kreativitas dalam menjalankan usahanya di sektor wisata. Selain inovasi dan kreativitas, juga ketahanan mental. Kita tidak boleh larut dalam kondisi saat ini, makanya harus bangkit agar perekonomian kembali normal,” ucapnya memberi semangat.

Baca Juga :   Tertimpa Longsor, 2 Rumah di Bromo Rusak

Politisi PDIP itu, juga meminta kepada pelaku wisata dan masyarakat, baik di kawasan P30 dan destinasi wisata lain, agar menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Jika abai, maka akan menjadi maka petaka bagi sektor pariwisata. Sektor yang melibatkan ribuan orang itu, akan semakin sulit untuk bangkit.

“Protokol kesehatan itu penting. Mohon kiranya tetap disiplin. Dengan begitu, wisata jalan, ekonomi jalan. Kami akan terus melakukan kontrol dan evaluasi, jika ditemukan kelalaian, maka akan ada teguran. Bahkan penutupan lokasi tersebut,” tegas Timbul.

Sebelum meresmikan P30, Wabup Timbul dan rombongan meninjau lokasi bangunan dan sejumlah fasilitas penunjang wisata. Mereka juga menyempatkan diri foto bersama di padang ilalang dengan latar belakang Gunung Bromo dan Bukit Teletubis. Dengan nuansa Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, peresmian itu semakin meriah.

Baca Juga :   Sepi, Rp3 Miliar Potensi Penerimaan Bromo-Semeru Nguap

P30 berada di ketinggian 2.635 mdpl (meter di atas permukaan laut), lebih tinggi 306 meter dari Gunung Bromo dengan ketinggian 2.329 mdpl. Kepulan asap Gunung Bromo beranskap lautan pasirnya dapat dinikmati dengan leluasa.

Hamparan keindahan Bromo terlihat sungguh menakjubkan.
Ketika berada di P30, pengunjung seakan-akan berada di atas awan. Jika menoleh ke selatan, keagungan Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang menjulang dengan gagahnya. Di utara, hijaunya kontur alam di lereng Tengger menyejukkan mata.

Tak berlebihan jika tempat wisata ini disebut sebagai Negeri di Atas Awan.
Kawasan P30 dipoles oleh Pemkab Probolinggo sejak awal 2019. Pembangunan yang memakan dana sebesar Rp4,7 miliar rampung pada akhir tahun. Sebagai salah satu alternatif menikmati keindahan Bromo dari sisi berbeda. (saw/**)