Niat Mbanyoni Sawah, Petani di Sekarmojo Nyaris Jadi Korban Longsor

13616

Purwosari (wartabromo.com) – Seorang petani bernama Suwartono (55) dan istrinya, warga Desa Sekarmojo Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan nyaris menjadi korban longsoran tanahnya sendiri saat sedang Mbanyoni (mengairi, red) lahan sawahnya, Minggu (20/9/2020) siang.

Kepala Desa Sekarmojo, Rokhim, menuturkan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 11.00 WIB bermula saat Suwartono dan Istrinya sedang mengaliri sawah yang lokasinya dekat dengan jalan desa.

“Maunya mbayoni. Tapi ditunggu – tunggu kok gak menggenang. Ternyata tanahnya berongga sehingga air nerobos ke bawah, ” ujarnya.

Tak pelak, lanjutnya, tanah sawah yang berada di atas ketinggian dan dekat jalan itu pun ambrol.

“Untung langsung bisa berlari. Wong pas diijak – injak tanahnya. Tiba – tiba ambrol, ” tambah Rokhim.

Baca Juga :   Peternakan Ayam di Purwosari Terbakar

Tanah sawah yang mengalami longsor itu diperkirakan sepanjang 20 meter dan menutupi badan jalan penghubung dua desa yakni Desa Tejowangi dan Desa Sekarmojo.

Beruntung tidak ada satupun pengendara yang lewat di jalan yang berdekatan dengan jembatan sungai Juri tersebut.

Paska kejadian, warga dua desa langsung bergotong royong untuk melakukan kerja bakti menyingkirkan longsoran tanah agar bisa dilalui kendaraan bermotor.

“Alhamdulillah, sudah bisa dilalui kendaraan. Tapi rencananya besok ada alat berat yang datang. Karena memang sangat dibutuhkan agar tidak terjadi longsor susulan, ” pungkas Rokhim. (yog/yog)