BPBD Klaim Kabupaten Probolinggo Aman Dari Gempa Megathrust

1718

Probolinggo (wartabromo.com) – BPBD Kabupaten Probolinggo menyebut daerahnya aman dari gempa bumi megathrust. Klaim itu, berdasarkan sejarah gempa bumi di tanah Rengganis tersebut.

“Kabupaten Probolinggo adalah wilayah yang cenderung aman dari bencana gempa bumi,” kata Kepala Pelaksana BPBD setempat, Anggit Hermanuadi kepada wartabromo.com, pada Selasa, 29 September 2020.

Ia mengatakan selama sejarah kejadian gempa bumi, Kabupaten Probolinggo tidak pernah mengalami kerusakan yang berat. Karena gempa yang terjadi hanya berskala <6SR. Selain itu, pusatnya relatif dalam dengan kedalaman rata-rata lebih dari 33 km.

Meski relatif aman dari gempa bumi megathrust, BPBD tetap menyusun upaya penanggulangan bencana gempa bumi.
Ada 2 strategi yang disusun, yakni pengurangan risiko bencana dan peningkatan efektivitas penanganan darurat bencana.

Baca Juga :   100 Pimpinan Lembaga Diperiksa Kejaksaan Gara-gara BOP Kemenag, hingga Sehari Gus Ipul Bertemu Empat Menteri | Koran Online 25 Maret

Strategi pertama fokus pada upaya pengurangan risiko bencana. Dengan menerapkan standar bangunan yang tahan gempa. “Pengurangan tingkat kerusakan bangunan jika terjadi pengurangan kerentanan fisik risiko bencana terhadap gempa dengan kekuatan maksimal 6 SR,” ujarnya.

Pencatatan dampak gempa bumi, pastinya juga dilakukan. Menurutnya, gempa di Kabupaten Probolinggo dan sekitarnya berdasar catatan kejadian tidak berdampak pada kerusakan, korban, maupun gangguan lain.

“Tetapi tetap perlu dilakukan pencatatan untuk mengetahui sejarahnya dari ditimbulkan waktu ke waktu, guna mengantisipasi ancaman yang berpotensi terjadi,” terangnya.

Strategi lainnya berupa penyebaran peta bencana gempa bumi, dengan melakukan pembaharuan secara berkala status gempa di Kabupaten Probolinggo dan sekitarnya. (saw/ono)