Hendak Belajar Daring, Siswa SD Dijambret

1710

Probolinggo (wartabromo.com) – Seorang siswa sekolah dasar di kota Probolinggo menjadi korban penjambretan pada Rabu, 21 Oktober 2020. Telepon seluler (ponsel) yang akan dipakai belajar, raib dibawa kabur pelaku.

Korban itu adalah HS (11), warga Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan. Sekitar pukul 11.00 WIB, HS bersama seorang temannya mengendarai sepeda pancal, hendak belajar kelompok di rumah teman yang lain.

Di jalan kampung, siswa jelas 6 SD itu mengayuh sepeda anginnya dari arah utara ke selatan. Tiba-tiba dari arah belakang, pelaku jambret langsung mengambil ponsel yang dipegang temannya. Dua bocah itupun berteriak maling. Sayang, tak ada warga yang mendekat karena memang jalanan sepi.

Baca Juga :   Skandal Dugaan Perselingkuhan Ketua DPRD Kota Probolinggo Diusut, Begini Keputusan Badan Kehormatan

“Biasanya anak saya itu, belajar di rumah bersama teman-teman. Mungkin dia bosen, akhirnya pamit untuk belajar kelompok di rumah temannya di daerah selatan. Semoga saja dia tidak trauma,” tutur Yudianto, ayah korban.

Korban yang didampingi kedua orang tuanya langsung melaporkan kejadian itu ke SPKT Polres Probolinggo Kota. HS berharap polusi segera menemukan HP-nya kembali.

“Pak polisi segera tangkap malangnya. HP itu saya beli dari menyisihkan uang saku sekolah setiap hari,” katanya kepada petugas SPKT.

“Kami masih pendalaman atas kasus perampasan ponsel yang menimpa anak-anak. Kami berharap kerja sama masyarakat Kota Probolinggo, jika melihat tindakan kejahatan di kampungnya, segera lapor ke kantor polisi terdekat, agar petugas segera mengejar pelaku,” sebut Kapolres Probolinggo Kota, AKBP. Ambariyadi Wijaya.

Baca Juga :   Sok Jagoan, Warga Besuk Aniaya Pasutri

Warga Probolinggo harus waspada dengan jambret HP dengan sasaran anak-anak di jalan perkampungan. Anak-anak sebaiknya tidak membawa ponsel di luar rumah tanpa pendampingan orang tua. (lai/saw)