Malang (WartaBromo.com) – Suara dentuman yang terdengar di Malang dan sekitarnya masih belum diketahui darimana asalnya. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kemudian angkat bicara terkait hal ini.
Daryono, Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami mengatakan, BMKG tidak mencatat adanya getaran terkait dentuman itu.
“Untuk teman-teman di Malang yang melaporkan pada pukul 00.50 WIB – 1.18 WIB dan pukul 03.00 WIB – 03.22 WIB mendengar suara dentuman misterius, ini catatan sensor BMKG di Pandaan (MLJI) tidak mencatat anomali seismik,” katanya dilansir dari detik.
Daryono mengaku, belum diketahui penyebab adanya dentuman ini. Sebab, tidak ada getaran signifikan yang tercatat. Namun demikian, ada berbagai sumber yang bisa menyebabkan dentuman.
“Sumber suara dentuman itu banyak, bisa shockwave meteorit, shockwave gunung api, shockwave pesawat supersonik, bahan peledak, longsoran tanah skala luas, gempa sangat dangkal, dan thunderstorm,” jelasnya.
Meski begitu warga diimbau tak perlu panik dengan suara dentuman ini. Apalagi sampai dihubung-hubungkan dengan berbagai hal.
“Semua itu bisa menjadi penyebab, masyarakat jangan panik apalagi kaitkan dengan hal-hal supranatural,” tutupnya.
Seperti diketahui, suara dentuman menggegerkan warga Malang raya. Dentuman ini terdengar beberapa kali, mulai Selasa (2/2/2021) hingga Rabu (3/2/2021) pagi. Bahkan suara ini sampai menggetarkan kaca rumah warga. (may/ono)
Baca juga: Heboh Suara Dentuman Misterius di Malang, Berasal dari Semeru?
