Gempol (WartaBromo.com) – Tak terbesit dari pikiran Asfiah, sebagian rumahnya bakal ludes dilalap api saat ia meninggalkan rumah untuk membeli beras di pasar. Diduga, kebakaran terjadi karena lilin yang dinyalakan korban saat listrik mati.
Rumahnya yang berada di belakang komplek Pasar Kejapanan, Dusun Penanggungan, Desa Kejapanan, Kecamatan Gempol ini terbakar Kamis (5/8/2021) malam. Sontak mengundang perhatian warga sekitar, dengan segera warga menolong untuk memadamkan api.
Kanit Reskrim Polsek Gempol IPDA Slamet Mujiono mengungkapkan, sekitar pukul 18.00 WIB terjadi pemadaman listrik. Sehingga janda berusia 53 tahun ini menyalakan lilin di dapur sebagai penerangan.
“Selanjutnya korban keluar rumah untuk membeli beras di Pasar Kejapanan dan ketika pulang dari pasar, korban sudah melihat rumahnya dalam keadaan terbakar,” beber Mujiono, Jumat.
Sumber api yang melalap rumah korban berasal dari bagian dapur. Di mana korban menyalakan lilin sebagai penerangan darurat.
“Ruang dapurnya terbuat dari dinding seng dan rangka kayu,” imbuhnya.
Mendapati rumahnya terbakar, perempuan yang sehari-hari tinggal sendirian ini berteriak histeris meminta tolong. Sejumlah warga datang menolong dan pihak pemerintah desa setempat segera menghubungi pemadam kebakaran dari Pasar Porong dan PMK Kabupaten Pasuruan.
“Sekira pukul 21.20 WIB api berhasil di padamkan,” ucapnya.
Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Hanya saja, rumah korban di bagian dapur ludes tinggal puing-puingnya saja. “Diperkirakan kerugian materiel kurang lebih sebesar Rp 25 juta,” tambahnya.
Adapun penyebab kebakaran, kata Mujiono, menurut keterangan dari korban penyebab kebakran diperkirakan dari lilin. “Dari lilin yang meleleh dan ditinggal korban keluar rumah untuk belanja beras,” tandasnya. (oel/asd)
