Kisah Rumini, Ditemukan Meninggal dengan Peluk Sang Ibu yang Tak Mampu Berjalan

2590

 

Candipuro (WartaBromo.com) – Seorang perempuan ditemukan tewas berpelukan dengan ibunya di dapur. Ia dikatakan lebih memilih memeluk sang bunda yang tak bisa berjalan, ketimbang lari menyelamatkan diri.

Rumini (28), ditemukan tewas dengan mendekap ibundanya bernama Salamah (70) di dapur rumah mereka, di Desa Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Lumajang.

“Pas bongkar rontokan tembok dapur, terus tangannya kelihatan dan langsung kami bersihkan dan dibawa ke rumah untuk dimakamkan,” kata Legiman, adik ipar Salamah, dinukil dari Tribunnews.

Legiman mengungkap, saat Semeru menggugurkan awan panas, seluruh
warga desa panik dan berhamburan keluar. Diduga saat itu, Salamah yang mengalami kesulitan berjalan, tak mampu untuk menyelamatkan diri.

Baca Juga :   Operasi Pencarian Korban Jiwa Bencana Semeru Dihentikan

Rumini juga sepertinya tak tega meninggalkan sang Ibunda seorang diri. Sehingga seakan-akan memutuskan berdekapan dengan sang Ibunda, bertahan di kediamannya.

Sementara itu, Imam Syafii (30), suami dari Rumini bercerita jika saat kejadian, sedang bekerja. Ia merupakan penambang pasir di Sumberwuluh.

“Ketika saya pulang, rumah sudah tertimbun abu vulkanik. Saya cari istri, anak, dan ibu mertua katanya sudah diselamatkan,” tuturnya.

Imam pun bergegas mencari sang tambatan hati di titik evakuasi. Namun Ia hanya menemukan sang putra yang bernama Zaki Pratama (4) bersama keluarga besar.

“Kemudian kami mencari lagi ke rumah, tapi tidak ketemu. Dan pada Minggu pagi, kakak ipar saya ini yang mengetahui ada kaki. Setelah kita bongkar debunya, ternyata istri saya memeluk ibu mertua dalam kondisi meninggal. Posisinya di dapur,” ceritanya seperti ditulis Jatimnow.

Baca Juga :   Waspada! Ini Model Investasi Bodong, Bawa Kabur Uang Nasabah hingga Rp500 Miliar

Sebelum kejadian, Imam mengaku Rumini menunjukkan sikap berbeda. Ia mengungkap kangen kepada suaminya dan beberapa kali memeluk tubuh Imam.

Imam pun tak menyangka bahwa pelukan tersebut adalah hal terakhir kalinya didapat dari sang istri tercinta. (may/ono)

Simak videonya: