Tak Cuma Impoten, Ini Penyebab Mr P Susah Berdiri

31130

Pasuruan (wartabromo.com) – Salah satu masalah kelamin yang ditakuti para pria adalah Mr P susah berdiri (disfungsi ereksi). Lebih lagi bagi pria dewasa yang sudah berumah tangga.

Pasalnya, Mr P yang kuat dan tahan lama masih dijadikan patokan untuk menjaga hubungan ranjang suami-istri tetap harmonis. Oleh karena itu, tak heran kalau banyak pria melakukan berbagai usaha agar Mr P nya bisa ereksi dengan sempurna.

Namun, dilansir dari detik.com, kasus ketidak mampuan ereksi pada Mr P di Indonesia masih cukup banyak. Dan kebanyakan diantaranya menganggap masalah kelamin tersebut hanya disebabkan impoten.

Padahal, ada beberapa penyebab lain yang bisa jadi penyebab disfungsi ereksi. Apa saja?

Yuk, simak!

Baca Juga :   PDP Negatif Rapid Test Meninggal

1. Kemarahan yang Memuncak

Penyebab pertama yang sangat jarang disadari adalah kemarahan yang memuncak. Selama ini, ketika marah pria merasa ingin melakukan seks. Padahal rasa marah tak bisa membuat darah mengalir ke kelamin.

Sehingga, saat berada di puncak marah, Mr P cenderung tak bisa bangun. Maka, para pria harus tahu bahwa kemarahan baik yang langsung ataupun tidak, dapat berkontribusi untuk masalah kinerja di kamar tidur.

2. Depresi

Pria harus tahu, gairah seksual dimulai dari otak yang kemudian turun ke Mr P. Maka, sedang depresi atau setres, keinginan untuk bercinta dapat berkurang.

Akibatnya, Mr P akan mengalami disfungsi ereksi. Apabila hal ini terjadi, cobalah untuk melakukan relaksasi dan menenangkan kembali pikiran. Jangan paksa untuk melakukan hubungan seksual dengan pasangan, sebab akan jadi percuma.

Baca Juga :   Saluran di Prigen Mendadak Penuh Busa hingga Tahapan Pilkades Serentak Dimulai Juli | Koran Online 11 Feb

3. Kelelahan Fisik

Tak hanya kelelahan secara mental seperti stres dan cemas, kelelahan secara fisik juga bisa membuat Mr P susah berdiri. Adapun rasa lelah bisa terjadi ketika tubuh telah mengeluarkan banyak tenaga.

Untuk itu, aturlah waktu untuk bekerja dan beristirahat. Usahakan keduanya seimbang agar gairah seksual bersama pasangan tetap terjaga. (trj/may)