Polisi Datangi Rumah Terduga Pelaku Penendang Sesajen

1930

Mataram (WartaBromo.com) – Kepolisian datangi keluarga pria yang diduga menendang sesajen di lokasi bencana Erupsi Semeru. Saat berkunjung, pelaku tidak ada di rumahnya.

“Jadi, kami dari Polda NTB sifatnya membantu, back-up dan Polda Jatim sudah menjumpai keluarga (penendang sesajen) di Lombok Timur,” jelas Kombes Pol Artanto, Kepala Bidang Humas Polda NTB.

Keluarga membenarkan apabila HF, terduga penendang sesajen merupakan anggota keluarga mereka. Namun, Ia tak ada di rumah, sebab sedang berkuliah di Yogyakarta.

“Jadi F ini lulusan Madrasah Tsanawiyah di Lombok Timur dan lanjut Madrasah Aliyah di Yogyakarta. Sekarang sedang sekolah S1 di salah satu universitas di Yogyakarta,” lanjutnya.

Selain berkuliah, HF juga pernah menjadi pengajar di sebuah Pondok Pesantren di Magelang, Jawa Tengah. Ia mengajar kaligrafi dan bacaan Al-Quran.

Baca Juga :   Pengunjung Membludak, Taman Ria Suropati Ditutup Petugas hingga Tragedi Sumur Maut | Koran Online 21 Mei

“Dua domain keahlian yang memang dia miliki. Yang pertama keahlian kaligrafi. Yang kedua keahlian pada bidang tahsin, bacaan Al-Quran,” ujar Ahsin Qolbaka, Wadir Bidang Pengembangan dan Pembangunan Pesantren Masyarakat Merpapi Merbabu dilansir dari detik.

HF mengajar bersama sang istri selama sekitar 2 tahun. Namun pada akhir 2021 lalu, keduanya telah mengundurkan diri. (may/ono)

Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pria Penendang Sesajen di Semeru