Pasuruan (wartabromo.com) – Pemerintah Kota Pasuruan kembali membuka pasar takjil. Kali ini, pasar takjil yang dibuka di Taman Kota Pasuruan atau tepat di depan gedung harmoni ini diramaikan dengan produk-produk IKM dan UKM di Kota Pasuruan.
Acara yang akan digelar mulai 20 April hingga 1 Mei ini resmi di buka oleh Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) di halaman gedung harmonie, Rabu sore (20/4/2022). Oleh karena itu, momen Ramadhan ini diharapkan bisa meningkatkan perekomian pasca pandemi. Khususnya untuk IKM dan UMKM di Kota Pasuruan.
Dalam stan-stan yang disediakan Pemkot melalui Disperindag ini diikuti oleh 60 IKM dan UMKM yang menjajakan hasil produk kerajinan maupun makanan dan minuman.
Saifullah Yusuf, Walikota Pasuruan mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah menggelontorkan dana sebanyak Rp26 triliun guna membeli produk-produk lokal.
“Dari Gubernur itu menggelontorkan dana Rp26 triliun yang dibagikan kepada kabupaten/kota di seluruh Jawa Timur guna membeli produk-produk lokal sendiri. Hal ini diharapkan bisa memacu para pelaku usaha untuk meningkatkan produknya agar bisa dibeli oleh pemerintah,” tutur Gus Ipul.
Salah satu program yang dibuat yakni bazar ramadan seperti saat ini, yang bertujuan untuk mendorong semua IKM/ UMKM di Kota Pasuruan untuk mendaftar melalui E-katalog.
“Pemerintah Kota Pasuruan mencoba mendorong para pelaku usaha UMKM yang ada di Kota Pasuruan ini dengan cara mendaftar di E-katalog. Hal ini guna memudahkan dan mendata para UMKM yang ada di Kota Pasuruan,” katanya.
Selain itu, masyarakat Kota Pasuruan yang akan mengunjungi pasar takjil ini nantinya bisa menikmati suasana baru. Yakni, bisa melihat gedung-gedung tua seperti gedung harmonie ataupun lainnya.
“Yang beda yah ini, suasana baru dengan pemandangan gedung-gedung lama seperti gedung Harmonie,” ucapnya.
Disisi lain, Yanuar Afriansyah, Kepala Disperindag Kota Pasuruan menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 20 April sampai 1 Mei 2022 yang bertempat di kawasan Taman Kota setiap hari pada sore sampai malam hari.
“Harapannya, para IKM dan UMKM yang mengisi stand-stand yang ada, sekaligus memanfaatkan momentum bulan ramadan kembali terangkat perekonomianya,” tandasnya. (don/**)
Saifullah Yusuf, Walikota Pasuruan mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah menggelontorkan dana sebanyak Rp26 triliun guna membeli produk-produk lokal.
“Dari Gubernur itu menggelontorkan dana Rp26 triliun yang dibagikan kepada kabupaten/kota di seluruh Jawa Timur guna membeli produk-produk lokal sendiri. Hal ini diharapkan bisa memacu para pelaku usaha untuk meningkatkan produknya agar bisa dibeli oleh pemerintah,” tutur Gus Ipul.
Salah satu program yang dibuat yakni bazar ramadan seperti saat ini, yang bertujuan untuk mendorong semua IKM/ UMKM di Kota Pasuruan untuk mendaftar melalui E-katalog.
“Pemerintah Kota Pasuruan mencoba mendorong para pelaku usaha UMKM yang ada di Kota Pasuruan ini dengan cara mendaftar di E-katalog. Hal ini guna memudahkan dan mendata para UMKM yang ada di Kota Pasuruan,” katanya.
Selain itu, masyarakat Kota Pasuruan yang akan mengunjungi pasar takjil ini nantinya bisa menikmati suasana baru. Yakni, bisa melihat gedung-gedung tua seperti gedung harmonie ataupun lainnya.
“Yang beda yah ini, suasana baru dengan pemandangan gedung-gedung lama seperti gedung Harmonie,” ucapnya.
Disisi lain, Yanuar Afriansyah, Kepala Disperindag Kota Pasuruan menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 20 April sampai 1 Mei 2022 yang bertempat di kawasan Taman Kota setiap hari pada sore sampai malam hari.
“Harapannya, para IKM dan UMKM yang mengisi stand-stand yang ada, sekaligus memanfaatkan momentum bulan ramadan kembali terangkat perekonomianya,” tandasnya. (don/**)
