Kanigaran (wartabromo.com) – Anak buahnya terjerat kasus dugaan korupsi, Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin menanggapinya dengan santai. Hadi juga mengimbau pada perangkat daerah di bawahnya untuk selalu berpedoman pada aturan yang berlaku.
Melalui Kadiskominfo, Pujo Agung Satrio, Wali Kota Probolinggo menyampaikan keprihatinannya atas kasus korupsi yang menjerat Kadisdikbud, M. Maskur. “Mari kita ikuti dan hormati bersama, proses hukum yang ada. Serta tetap mengedepankan azas praduga tak bersalah,” katanya, Senin (30/05/2022) malam.
Sejak awal, pihaknya sudah menekankan pada OPD untuk selalu bergerak dalam koridor dan berpedoman pada aturan kebijakan sesuai regulasi yang berlaku. Dengan begitu roda pemerintahan berjalan sesuai dengan prosedur, tidak berbenturan dengan hukum.
Seperti diwartakan sebelumnya, Kadisdikbud Kota Probolinggo, M. Maskur, diamankan Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo. Ia diamankan bersama dua orang pegawai dan satu rekanan. Keempatnya diduga berperan penting dalam korupsi pengadaan LKS dan Modul untuk SD dan SMP tahun anggaran 2020. Kerugian negara yang timbul akibat dari tindakan para tersangka, mencapai sekitar Rp 900 juta lebih. (lai/saw)
