Kreatif! Emak-emak Asal Jelak Olah Duri Bandeng Jadi Camilan Nikmat

233
Kreatif! Emak-emak Asal Jelak Olah Duri Bandeng Jadi Camilan Nikmat

Pasuruan (WartaBromo.com) – Kreativitas ibu-ibu asal Kampung Jelak, Kelurahan Blandongan, Kecamatan Bugulkidul, Kota Pasuruan patut diapresiasi. Duri-duri bandeng yang biasanya dibuang, kali ini malah disulap menjadi camilan yang lezat dan bergizi.

Emak-emak yang tergabung dalam kelompok UMKM Jelak Joyo Food ini diketahui bisa mengolah bagian ikan yang sering dibuang itu menjadi cemilan stik duri bandeng.

Shofiyatul Khusna (36) anggota UMKM tersebut mengatakan, ide membuat stik duri Bandeng ini muncul sejak tahun 2020. Berawal saat pandemi covid-19 merebak, para ibu-ibu berpikir bagaimana bisa memanfaatkan limbah ikan bandeng menjadi cuan.

Nah, dari itulah duri bandeng yang banyak mengandung kalsium itu diolah menjadi camilan berbentuk stik yang enak dan gurih.

Baca Juga :   Pemkot Pasuruan dapat Kuota 506 CPNS-PPPK Tahun Ini

“Inovasi baru gimana caranya duri ini tidak dibuang, kan ada kalsiumnya bagus buat tulang, akhirnya kepikiran dibuat stik,” kata Shofi, Sabtu (10/12/2022).Kreatif! Emak-emak Asal Jelak Olah Duri Bandeng Jadi Camilan Nikmat

Caranya pun sangat mudah, untuk membuat satu kilo cemilan stik duri bandeng, dibutuhkan duri dari 12 ekor ikan bandeng. Duri-duri ikan bandeng ini dipisahkan dari daging kemudian dipresto hingga lunak. Setelah lunak baru kemudian diblender.

Proses selanjutnya yakni duri bandeng dicampur dengan adonan tepung terigu, maizena, telur, margarin dan bawang putih sebagai penyedap rasa.

“Adonan kemudian dicetak di mesin penggiling lalu digoreng dan dicampuri bumbu rasa-rasa. Dan untuk rasa kita ada dua ada rasa original dan rasa balado,” jelasnya.

Baca Juga :   Pengidap HIV/AIDS di Kota Pasuruan Didominasi Orang yang Suka "Ganti" Pasangan

Harganya pun sangat terjangkau, untuk satu bungkus stik duri bandeng kemasan 250 gram, dijual dengan harga Rp 15 ribu. Pemasarannya pun melalui online maupun offline.

“Apalagi menjelang perayaan hari besar dan tahun baru, stik duri bandeng ini laris manis dipesan,” bebernya.

Tak pelak, dalam satu bulan omsetnya bisa mencapai jutaan rupiah. Selain duri bandeng yang diolah menjadi camilan stik, kelompok emak-emak itu juga bisa membuat abon juga dari duri bandeng.

“Duri bandenganya juga bisa dibuat abon, baru buat beberapa sample tapi masih belum dijual,” ucapnya.

Kenikmatan camilan itu juga diungkap oleh Mardiah Rahma (30), pembeli asal Surabaya ini senang dengan olah bandeng yang dibuat oleh ibu-ibu di kampung jelak ini. Menurutnya, rasanya gurih dengan aroma khas ikan bandeng.

Baca Juga :   Ingin Kumpulkan Rp102 M dari PBB-P2, Pemkab Pasuruan Sebar 763.936 SPPT

“Saya juga nggak nyangka duri ikan bandeng ternyata bisa jadi cemilan yang lezat. Apalagi juga banyak gizinya,” tuturnya. (don/may)