Dinkes Kabupaten Pasuruan Gelar HKN dan Launching UHC 2023

658
Kepala Dinkes Kabupaten Pasuruan, dr Hj Ani Latifah menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan BPJS Kesehatan tentang pelaksanaan UHC 2023

Pasuruan (WartaBromo.com) – Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 tahun 2022. Sekaligus juga launching program Universal Healt Coverage (UHC) tahun 2023.

Acara ini resmi digelar Senin pagi (26/12) di Pendopo Kabupaten Pasuruan. Peringatan HKN ke-58 diawali dengan senam bersama.

Selain itu, pada peringatan HKN juga diberikan beberapa penghargaan. Diantaranya, pemberian penghargaan kepada RSUD Bangil dan Grati sebagai RSUD terakreditasi Paripurna. Lalu, Kecamatan Tosari sebagai Kecamatan ODF pertama di Kabupaten Pasuruan. SMAN 1 Grati sebagai Sentra Pangan Jajanan sehat.

Lalu, untuk dunia Usaha dan Industri diberikan kepada PT Tirta Investama Keboncandi dalam bidang CSR Percepatan Penurunan Stunting, dan PT Amerta Indah Otsuka dalam Penghargaan Mitra Bhakti Husada.

Baca Juga :   Vaksinasi Kabupaten Pasuruan Baru Capai 9 Persen

Selanjutnya, Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf resmi melaunching program UHC 2023. Launching ditandai dengan screen finger.

Bupati HM Irsyad Yusuf menempelkan tangan di screen menandai acara HKN ke-58 tahun 2022 dan launching UHC 2023 didampingi Wabup KH Mujib Imron dan Kepala Dinkes, dr Hj Ani Latifah

“Saya menyambut baik program UHC ini. Karena UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, bermutu dengan biaya terjangkau,” ujar Bupati Irsyad Yusuf dalam sambutannya.

Acara HKN ini juga dihadiri Wabup Pasuruan, KH Mujib Imron, Ketua DPRD Sudiono Fauzan, Sekda Yudha Triwidya Sasongko, jajaran Forkopimda, seluruh kepala OPD , Kepala Bagian, juga dihadiri BPJS Pasuruan, Ketua PMI, Kepala Desa, dan undangan lainnya.

Bupati HM Irsyad Yusuf, Wabup KH Mujib Imron dan Kepala Dinkes Hj Ani Latifah berfoto bersama dengan para penerima penghargaan

Bupati Irsyad Yusuf menekankan bahwa UHC merupakan perwujudan tiga hal yang saling berhubungan. Yaitu kesamaan akses pelayanan kesehatan setiap orang yang membutuhkan akan mendapatkan pelayanan kesehatan. Bukan hanya bagi mereka yang mampu membayar saja, kualitas pelayanan kesehatan yang baik dan terus meningkat bagi peserta yang menerima pelayanan, serta memastikan bahwa biaya pelayanan kesehatan yang digunakan tidak membuat masyarakat dalam kerugian keuangan/finansial.

Baca Juga :   Dinkes Peringati HKN ke-56, Minta Masyarakat Disiplin Jaga Protokol Kesehatan

“Perlu saya tekankan bahwa UHC mengandung dua elemen inti. Yaitu akses pelayanan kesehatan yang adil dan bermutu bagi setiap warga dan perlindungan resiko finansial ketika warga menggunakan pelayanan kesehatan,” tegas orang nomor satu di Kabupaten Pasuruan ini.

Bupati juga berpesan kepada masyarakat Kabupaten Pasuruan bila merasa sakit, mereka bisa berobat ke puskesmas dan ke rumah sakit cukup dengan membawa dan menunjukan KTP penduduk Kabupaten Pasuruan dan akan mendapatkan pelayanan secara gratis.

“Pada intinya dengan adanya program UHC ini akan mempermudah masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan,” cetusnya.

Dalam tataran pelaksanaan UHC nantinya, diharapkan puskesmas agar lebih mempersiapkan tenaga, sarana dan prasarana untuk mengoptimalkan upaya pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.

Baca Juga :   Vaksinasi Kabupaten Pasuruan Baru Capai 9 Persen

“Pencapaian UHC ini bukanlah hal yang mudah. Perlu keseriusan dan komitmen dari pemerintah terutama perangkat daerah terkait untuk menjadi satu tim yang solid baik dari segi anggaran pendukung maupun update data,” tegasnya.

Dalam acara tersebut, pihak BPJS juga memberikan penghargaan kepada Dinas Kesehatan. Kemudian juga dilanjutkan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara BPJS dan Dinkes Kabupaten Pasuruan yang ditandatangani dr Hj Ani Latifah selaku Kepala Dinas Kesehatan (day/*)