Kades Selotambak Dilaporkan ke Bawaslu, Diduga Kampanye Capres-Cawapres 02

343

Pasuruan (WartaBromo.com) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pasuruan kembali menginvestigasi dugaan pelanggaran dalam Pemilu 2024. Kali ini, fokus tertuju pada seorang kepala desa yang diduga terlibat dalam kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pasuruan, Arie Yoenianto, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan terkait dugaan pelanggaran netralitas yang melibatkan Kepala Desa Selotambak, Kecamatan Kraton.

“Laporan tersebut telah kami daftarkan dan sedang kami klarifikasi,” ujar Arie, pada Selasa (6/2/2024).

Arie menjelaskan bahwa dugaan pelanggaran ini terjadi pada akhir Januari 2024 lalu. Kepala Desa Selotambak, Mauludin, diduga mengadakan acara nonton bareng pertandingan sepakbola timnas Indonesia.

Acara tersebut dihadiri oleh warga serta perangkat desa, RT, dan RW. Selama acara berlangsung, para peserta diberikan kaos berwarna biru dengan gambar pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga :   PPDB 2020; Disdik Jatim Beri Kuota 1% untuk Anak Nakes, Tak Terkecuali Driver Ambulans

Selain itu, dalam suasana acara, para peserta juga sempat mengabadikan momen dengan berfoto menggunakan atribut tersebut.

Arie menjelaskan bahwa berdasarkan Pasal 280 ayat 2 UU Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu, pelaksana kampanye dilarang melibatkan kepala desa, perangkat desa, serta anggota badan permusyawaratan desa.

Saat ini, Bawaslu sedang melakukan klarifikasi terhadap kasus tersebut. Tiga warga sudah menjalani klarifikasi di Kantor Panwascam Kraton. Sementara si kepala desa masih menunggu giliran untuk diklarifikasi.

“Proses klarifikasi terhadap kepala desa masih berjalan. Nanti akan dilakukan klarifikasi terakhir. Hasil klarifikasi ini akan kami tinjau bersama Sentra Gakkumdu Kabupaten Pasuruan,” tambah Arie.

Sementara itu, ketika dihubungi oleh WartaBromo, Mauludin menyatakan bahwa dia belum mengetahui adanya laporan terhadap dirinya ke Bawaslu.

Baca Juga :   Pemuda Lekok Nekat Nyolong Motor Gegara Terlilit Utang, Berakhir Babak Belur Dihajar Warga

Ditanya mengenai dugaan kampanye pasangan calon 02 pada acara nonton bareng pertandingan timnas, UD membantah tuduhan tersebut. Dia menyatakan bahwa tidak pernah mengadakan acara nonton bareng tersebut, apalagi membagikan kaos calon presiden dan wakil presiden.

“Tidak ada acara nobar timnas. Serta pembagian kaos juga tidak terjadi. Silakan periksa sendiri tanggal acara tersebut,” tegasnya. (tof/saw)