Dua Kereta Api Terlambat Akibat Insiden di Pasuruan

44

Probolinggo (WartaBromo.com) – Perjalan 2 kereta api yang melintasi stasiun Probolinggo alami keterlambatan akibat peristiwa di Rejoso, Pasuruan. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan itu.

Menurut Cahyo Widiantoro, Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, KA Pandalungan dari Stasiun Gambir tiba di Stasiun Jember dengan keterlambatan 150 menit atau 2,5 jam dari jadwal seharusnya. Para penumpang yang terdampak telah diberikan service recovery sesuai dengan aturan yang berlaku.

Tidak hanya itu, KA Logawa dari Jember menuju Stasiun Purwokerto juga terkena dampak. Mengalami keterlambatan sebanyak 140 menit atau 2 jam 20 menit, karena harus bersilangan dengan KA Pandalungan di Stasiun Rejoso.

Baca Juga :   Hari Ini Tiket Kereta Mudik Lebaran Mulai Dijual, Ini Jadwal dan Cara Pesannya

Meskipun demikian, KA Pandalungan yang menuju Gambir dapat diberangkatkan kembali tepat pukul 14.55 WIB dari Stasiun Jember.

“Atas keterlambatan tersebut, para penumpang KA Pandalungan telah diberikan service recovery sesuai dengan aturan yang berlaku,” sebut Cahyo, Selasa (7/5/2024).

Diwartakan sebelumnya, KA Pandalungan tujuan Jember, terlibat dalam sebuah insiden di Pasuruan. Yakni bertabrakan dengan sebuah mobil nomor polisi N1475WU di JPL 146 kilometer 70+8/9 antara Stasiun Pasuruan – Stasiun Rejoso.

Insiden ini juga menimbulkan korban jiwa dan luka-luka. Empat orang meninggal dan tiga lainnya mengalami luka-luka, yang merupakan keluarga besar dari Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan.

“KAI menyampaikan duka cita yang mendalam kepada para korban dan keluarga yang ditinggalkan,” tandas Cahyo. (saw)