Winongan (wartabromo) – Libur panjang senantiasa menjadi kesempatan emas bagi sejumlah tempat wisata untuk menarik minat pengunjungnya. Salah satunya dengan memamerkan sejumlah wahana permainan yang dimiliknya demi kepuasan pengunjung. Bahkan tak jarang mereka rela mengeluarkan anggaran besar demi melakukan perbaikan sarana dan prasarana hiburannya.
Sayang, kondisi berbeda justru dialami oleh Wisata Pemandian Banyubiru di Winongan, Pasuruan. Pasalnya, akibat kondisi sarana dan prasarana serta fasilitasnya banyak yang rusak. Wisata Pemandian ini hanya bisa pasrah menghadapi libur panjang seperti sekarang meski jumlah pengunjung tak sebanyak tempat wisata lainnya di Pasuruan.
Koordinator Pemandian Banyubiru, Jumadi mengatakan, pihaknya tidak bisa berbuat banyak untuk menarik minat warga berkunjung ke pemandian banyubiru pada libur panjang seperti sekarang. Hal ini terjadi menyusul banyaknya fasilitas sarana dan prasarana yang rusak dan tak terpakai di lokasi wisata tersebut.
“Mau gimana lagi, banyak fasilitas kita yang rusak sekarang,” ujarnya saat dihubungi wartabromo, Minggu (8/4/2012).
Jumadi menuturkan, saat ini sejumlah fasilitas seperti kantin, WC maupun kamar mandi banyak yang tak bisa digunakan sebagaimana mestinya padahal fasilitas tersebut sangat penting keberadaannya bagi pengunjung.
“Banyak yang rusak sekarang mas,” tutur Jumadi.
Selain kondisi tersebut, tidak adanya wahana permainan bagi anak seperti water boom, kid pool dan sebagainya kerapkali menjadi penyebab sepinya pengunjung banyubiru.
Berdasarkan data yang didapatkan wartabromo, wisata pemandian banyu biru pada tiap akhir pekan rata-rata hanya dikunjungi oleh 70 hingga 90 orang. Sementara saat libur panjang seperti sekarang jumlahnya rata-rata mencapai 300 pengunjung saja.
“Setiap tahun kita sudah mengajukan perbaikan ke Dinas Pariwista. Pada tahun 2012 ini segera dilakukan perbaikan,” pungkasnya. (yog/yog)
