Pandaan (wartabromo) – Zainul Arifin (41) pelaku pembunuhan sadis di lingkungan Wringin Anom, Kelurahan Jogosari Kecamatan Pandaan, Pasuruan langsung mendapat luapan emosi suami korban, Harsono (38) saat digelarnya rekontruksi pembunuhan yang dilakukan olehnya, Selasa (27/8/2013).
Sudarsono mengamuk dan berusaha menyerang tersangka, Zainul Arifin yang sudah menewaskan istrinya Buati tersebut. Beruntung, petugas kepolisian bisa menghalangi upayanya.
Sudarsono sangat terpukul dengan peristiwa pembunuhan yang dialami oleh istrinya pada tanggal 16 Juli 2013 lalu.
Pelaku dengan sadis telah membunuh Buati dengan cara awalnya di pukul dengan kayu balok pada kepala sebanyak 5 kali, dicekik dengan kedua tangan , dan selanjutnya dibacok dengan senjata tajam berupa wedung yang diketemukan pelaku di sela-sela dinding kamar mandi korban.
“Pelaku dengan sadis membacok korban di bagian leher, kepala belakang dan bagian wajah,”ujar Kasubaghumas Polres Pasuruan, AKP Suprihatin.
Rekontruksi yang digelar oleh Satreskrim Polres Pasuruan tersebut menarik perhatian ratusan warga di daerah sekitar. Mereka ingin mengetahui wajah pelaku pembunuhan sadis tersebut setelah sebelumnya sempat menjadi buronan polisi.
Dihadapan petugas, pelaku mengaku nekad menghabisi nyawa korban lantaran dendam pada korban yang sering menggunjing dirinya.
“Pelaku mengaku sering dirasan-rasani (gunjing,red) keburukannya sama korban,”tutur AKP Suprihatin.
Akibat perbuatannya, Zainul Arifin dijerat dengan Pasal 338 Subs 351 ayat 3 KUHP. (yog/yog)
