Pasuruan (wartabromo) – Peristiwa penusukan dan penganiayaan yang dialami oleh tiga orang pembantu dan seorang anak di bawah umur di Toko Dona jalan Wahid Hasyim Kelurahan Kebonsari Kecamatan Panggungrejo, Pasuruan terjadi secara tiba-tiba.
Menurut korban, Suparmi (45) yang merupakan warga Desa Galih Kecamatan Pasrepan, Pasuruan kejadian bermula saat dirinya dan pembantu lainnya sedang tidur se rumah dengan pelaku.
Namun tiba-tiba dirinya didatangi pelaku, Hansen Setia Budi (32) yang langsung mengamuk dan menghantam tubuhnya dengan keras. Hansen sendiri merupakan keluarga majikannya.
“Dia ngamuk dan memukulkan kepala saya ke tembok lalu menginjak-injak tubuh saya,” ujar Suparmi saat ditemui di RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan.
Tak hanya dirinya, namun dua orang rekan dan anaknya juga mengalami nasib serupa.
Lantaran merasa terancam, dirinya kemudian berhasil melarikan diri menuju Mapolres Pasuruan Kota yang tak jauh dari lokasi kejadian.
Suparmi hanya mengalami luka benjol pada kaki kanan dan kiri karena diinjak injak. Namun, temannya Siti Nurbaya (16) justru menjadi sansak hidup dan mengalami luka benjol pada bagian kepala, pipi dan luka tusuk di bagian punggung sementara Rosida menderita luka benjol pada kepala bagian belakang.
Usai melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Pelaku, Hansen akhirnya berhasil diamankan oleh petugas kepolisian setempat yang datang ke lokasi. (yog/yog)
