Tahanan Sabu Polres Pasuruan Meninggal Usai Sholat Tarawih

903
Foto: Hendrik saat menjalani pemeriksaan di Satnarkoba Polres Pasuruan.

Bangil (wartabromo) – Hendrik Suarno (34), warga Dusun Wilo, Desa Ketanireng, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, tahanan kasus sabu Satreskoba Polres Pasuruan, meninggal dunia dalam proses penyidikan.

Hendrik meninggal usai kejang-kejang di tahanan. Dia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dalam perawatan.

“Sebelumnya dia masih sempat sholat tarawih,” kata Kasatnarkoba Polres Pasuruan, AKP Nanang Sugiono, Minggu (12/6/2016) malam.

Nanang menjelaskan, tersangka yang meninggal sebelumnya ditangkap petugas Rutan Bangil karena kedapatan membawa sabu saat membesuk narapidana sabu lainnya bernama Dono, pada Senin lalu.

Petugas Rutan kemudian menyerahkannya ke polisi. Hendrik diduga pengedar sabu yang saat ditangkap hendak mengirim sabu kepada Dono.

Baca Juga :   Peraturan Diremehkan, Seribu Kendaraan Ditilang Dalam Sepekan

“Dia meninggal di rumah sakit. Dan sudah kita serahkan ke pihak keluarga,” jelas Nanang. (fyd/fyd)