Pasuruan (wartabromo) – Kasus “haji lewat Filipina” yang membelit Nurul Huda, Ketua KBIH Arafah Pandaan, berbuntut. Pria yang disapa Gus Huda tersebut batal haji tahun ini.
Hal itu disampaikan Kepala Kemenag Kabupaten Pasuruan Barnoto. Barnoto menyebut Gis Huda seyogyanya akan berangkat haji reguler tahun ini. Ia tergabung dalam kloter 60 embarkasi Juanda. Namun atas kasus yang menimpa KBIH yang dipimpinnya, Kemenag memutuskan menunda keberangkatnnya.
“Nurul Huda memang seharusnya berangkat haji reguler tahun ini. Ia seharusnya berangkat nanti siang. Namun kami putuskan menundanya,” kata Barnoto, Kamis (1/9/2016).
Keputusan tersebut, sabut barnoto berdasar berbagai pertimbangan. “Kami juga menerima surat dari penyidik Polres Pasuruan. Status Nurul Huda terperiksa,” tandas Barnoto.
Meski demikian, 88 calhaj reguler yang tergabung dalam KBIH Arafah tetap akan berangkat. “Nanti didampingi petugas dari Kemenag,” pungkas Barnoto. (fyd/fyd)
