Ansor – Banser Harus Jaga Nilai Kebangsaan dan Pluralisme

784

Beji (wartabromo) – Gerakan Pemuda Ansor dan Banser harus selalu memperkuat jalinan tali silaturrahmi dengan masyarakat, menjalin gotong royong dan saling membantu sesama umat beragama dalam ragam kegiatan sosial tanpa membeda-bedakannya.

Selain itu, Ansor- Banser juga diminta untuk selalu menjaga nilai-nilai kebangsaan dan semangat pluralisme, keberagaman, suku, etnis dan agama, serta diharapkan dapat membawa semangat baru di Kabupaten Pasuruan.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf saat menyampaikan sambutannya dalam acara Apel Jambore Banser di Lapangan Gununggangsir, Beji, Jumat (28/10) sore.

“Tunjukkan bahwa kehadiran banser di tengah-tengah masyarakat betul-betul dapat memberikan manfaat. Terutama dalam urusan sosial kemasyarakat, saya minta untuk semua banser betul-betul peduli dengan apa yang terjadi di lingkungan sekitar,” tegas Bupati yang juga Komandan Satkorcab Banser Kabupaten Pasuruan tersebut.

Baca Juga :   Kampanye Lingkungan, 850 Pendaki Bentangkan Bendera 178 meter ke Puncak Arjuno

Menurutnya, sebagai Banom NU, Banser tidak boleh sampai membatasi darimana dan siapa yang akan dibantu. Meskipun itu adalah warga yang beragama lain, dari suku lain dan lain sebagainya, maka harus tetap ditolong.

Untuk diketahui, Jambore Banser akan melakukan banyak kegiatan, mulai dari bakti sosial hingga pemberian wawasan kebangsaan.

Apel sendiri dipimpin langsung oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf sekaligus Komandan Satkorcab Banser Kabupaten Pasuruan, dan dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan, Kapolres Pasuruan, AKBP Muhammad Aldian, Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf Soegiyatmono, serta ratusan anggota Banser Cabang Bangil. (mil/yog)