Wonoasih (wartabromo.com) – Dua pelaku kejahatan begal berhasil ditangkap oleh Buser (Buru Sergap) Polres Probolinggo Kota. Satu diantaranya harus merasakan timah panas dari pistol polisi, karena melawan saat hendak ditangkap.
Kedua pelaku adalah SLD (25) dan KLP (27), warga Desa Tigasan Kulon, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo. Keduanya diamankan di rumah masing-masing. Mereka merupakan pelaku begal di Jalan Ir. Sutami Kelurahan Kedunggaleng, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo.
Kapolres Probolinggo Kota AKBP. Hando Wibowo, menjelaskan pelaku merampas sepeda motor milik korban Mariatul Yusro. Saat melakukan aksi kejahatan itu, keduanya menggunakan Honda Beat warna putih, helm biru, penutup muka dan memakai jaket jean warna biru.
“Pelaku selalu membawa senjata tajam clurit untuk mengancam korban. Bahkan, mereka tidak segan-segan untuk melukai korbannya. Anggota terpaksa melumpuhkan karena melawan petugas saat diamankan,” kata Kapolresta, Senin (10/4/2017).
Dari rumah kedua tersangka ini, polisi mengamankan beberapa barang bukti yang diduga merupakan alat untuk melakukan kejahatan, maupun hasil kejahatan. Diantaranya sebuah unit sepeda motor sport, dua unit motor matic, 1unit motor bebek, onderdil motor dan clurit.
Saat diinterogasi, keduanya juga mengaku sebagai pelaku begal di Blok Karang Tengah Kelurahan Jrebeng Kidul, Kecamatan Wonoasih. Korbannya adalah siswa SMP yang masih berusia 15 tahun. Saat itu, korban yang mengendarai Supra X 125, dipepet dan ditendang sampai terjatuh. Saat korban hendak berdiri, pelaku SLD memukul korban dengan gagang clurit sampai tidak berdaya.
“Kasus begal menjadi atensi kami, karena sangat meresahkan masyarakat. Akan kami ungkap komplotan ini sampai ke akar-akarnya, karena tidak menutup kemungkinan jaringan dari kedua pelaku ini masih banyak, juga dengan TKP yang lain,” tegas AKBP Hando Wibowo. (lai/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
