Sopir Ngantuk, Truk Kontainer Terguling di sekitar Bundaran Apollo Gempol

2126

Gempol (wartabromo.com) – Gara-gara sopir mengantuk, sebuah truk kontainer mengangkut bahan mentah untuk pasta gigi, terguling setelah sebelumnya menabrak median di jalan raya Surabaya – Pasuruan, tepatnya di timur Bundaran Apollo, Kamis (8/6/2017) sekitar pukul 02.30 WIB.

Juari, sopir truk menuturkan, bahwa peristiwa sangat cepat. Tanpa disadari, tiba-tiba truk menabrak pembatas hingga ia secara reflek mencoba mengendalikan laju kendaraan.

IMG-20170608-WA0001

Namun, upaya itu membuat bodi truk Nopol L-8544-UC, oleng dan langsung terbalik. Akibatnya kontainer yang dibawanya terputus dari truk hingga menutup sebagian badan jalan yang mengarah ke Surabaya atau arah sebaliknya.

Beruntung pria asal Bangsri, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto ini, tidak mengalami luka serius dan berhasil keluar dari dalam kabin truk dengan selamat.

Baca Juga :   Pegawai Dishub Probolinggo Perkosa Gadis Dibawah umur

Juari, hanya mengalami luka ringan di bagian tangan dan kakinya dan sempat dilakukan pertolongan pertama dengan mberi obat dan membalut luka di lokasi.

Juari menyadari, bahwa sebelumnya ia memaksa berangkat mengendarai truk kontainaer meskipun merasa sudah mengantuk saat berangkat dari Tanjung Perak menuju pergudangan PIER , Raci, Pasuruan.

“Saya berangkat dari Tanjung Perak jam 11an malam tadi. Saya sudah merasa ngantuk saat tiba di Porong, Sidoarjo, biar cepat sampai dan bisa istirahat sepuasnya. Makanya saya kuat – kuatkan saja, eh jadinya justru kecelakaan seperti ini,” kata Juari.

Kanit Laka Lantas Polres Pasuruan Iptu Marti mengatakan, saat ini, proses evakuasi truk sekaligus kontainer terguling masih berlangsung.

Baca Juga :   Tegur Tetangga Buang Air Kecil Sembarangan, Pria Ini Malah Dihajar Sampai Pingsan

Proses evakuasi ini tidak akan memakan waktu lama. Diperkirakan, sebelum shubuh, truk ini sudah berhasil dipindahkan dari badan jalan.

“Mudah – mudahan tidak ada gangguan yang berarti, agar evakuasi berjalan cepat. Ini murni karena sopir mengantuk,” kata Marti.

Kecelakaan tunggal ini membuat arus lalu lintas sempat tersendat. Namun, tidak banyaknya kendaraan yang berlalu lalang tidak membuat kemacetan parah.

Polisi yang berada di lokasi, memberlakukan satu jalur sehingga kendaraan dapat bergantian melintasi jalan. (man/ono)