Carry Remuk Usai Tumbukan Dengan Trailer

1280

Probolinggo (wartabromo.com) – Sebuah minibus terlibat tabrakan beruntun dengan truk trailer dan sepeda motor, di jalan pantura Desa Sukokerto, Kecamatan Pajarakan, Rabu (4/10/2017). Meski minibus hancur remuk, tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Minibus dengan nopol N-479-NH, dikemudikan Suno (60), warga Desa Bulu, Kecamatan Kraksaan. Bodi depan dan kanan ringsek, tak berbentuk usai terlibat kecelakaan dengan truk trailer nopol W-9608-UM, yang dikemudikan oleh Miftahul Pujiono, warga Surabaya.

Berdasarkan informasi yang didapat wartabromo.com di tempat kejadian, kecelakaan itu bermula saat minibus yang mengangkut 4 penumpang itu, melaju dari barat ke timur. Ketika sampai di lokasi, persis depan balai penyuluhan pertanian Kecamatan Pajarakan, Suno bermaksud menyalip kendaraan di depannya.

Baca Juga :   ‘Tutup Saja Tambang Sirtu Perusak Lingkungan’

Naasnya, dari arah berlawanan muncul trailer melaju kencang. Jarak yang begitu dekat membuat keduanya terlibat kecelakaan. Bodi minibus menghantam sisi samping kanan truk. Akibat benturan keras ini, mobil minibus tersebut terpental hingga berbalik arah. Saat terpental itu, minibus menyerempet motor matic nopol N-2374-NBC yang dikendarai Sugiono (40), warga Desa Brumbungan Lor, Kecamatan Gending.

“Minibus mau menyalip, tapi dari arah timur muncul truk yang melaju kencang. Mungkin, sopir minibus tidak memperhitungkan kecepatan kendaraannya dan tidak nunuti. Beruntung tidak ada korban jiwa, meski mobil ini hancur,” ujar Eko Budi, salah satu saksi mata.

Akibat tabrakan ini, 8 korban mengalami luka serius. Mereka adalah Suno (60), sopir minibus; Zainul Fattah (24), Umi Ziadatul (24), Zidan (5), dan Mudawamah (55), yang merupakan penumpang minibus. Sementara tiga korban lainnya adalah Sugiono (40), Susmiati (38) dan Saimatul Mila (12), yang merupakan penumpang motor matic. Para korban dirawat di RSUD Waluyojati Krasaan.

Baca Juga :   Brak! Vixion vs Grand, Satu Nyawa Melayang

Usai terlibat tabrakan, truk trailer itu melarikan diri ke arah barat. Beruntung, usaha itu dapat digagalkan polisi di dekat pos Sabhara Gending. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya luka-luka. Untuk sementara masih dalam penyelidikan,” kata Kasatlantas Polres Probolinggo, AKP. Tri Nuartiko. (saw/saw)