Pasuruan (wartabromo.com) – Balita berusia dua tahun yakni F warga Kemantren, Purwosari, Kabupaten Pasuruan, alami peristiwa memprihatinkan. Yang bersangkutan tewas setelah diduga kuat menelan kacang pilus, Rabu (18/10/2017) dinihari.
Ceritanya, satu minggu yang lalu, F ini sedang bermain dengan sang kakak. Kala itu, kebetulan F sedang memakan kacang pilus yang ada di toples rumahnya.
Saat sedang asyik mengunyah kacang, tanpa disadari, sang kakak ini mengagetinya. Korban pun langsung terkejut. Kacang yang ada di mulutnya pun tertelan tanpa termamah lebih dulu.
F sempat dilarikan ke rumah sakit. Bahkan, F menjalani perawatan intensif. Namun, Tuhan berkata lain. Balita malang ini harus meregang nyawa. Padahal , sebelum meninggal, orang tua F sempat melakukan operasi pengambilan kacang pilus yang ada di tubuh F ini.
Belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya sang balita. Hanya saja beredar kabar, kacang tersebut masuk ke paru-paru F hingga mengganggu tubuh maupun pernapasannya.
Karsiati warga sekitar, sebelumnya tidak menyangka ada kejadian ini, karena baru tahu tadi saat ada pemakaman bayi jam 07:00 pagi.
“ini buat pelajaran bagi orang tua untuk bisa lebih waspada dengan kejadian seperti ini,” katanya. (fik/ono)
