Pasuruan (wartabromo.com) – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan akan memiliki satu unit mobil dan satu motor plus instalasi pengukur flow water (debit air). Armada dan perangkat senilai Rp 1,4 milyar itu, diusulkan untuk kegiatan tera maupun tera ulang.
Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Edy Suwanto mengatakan, armada beserta instalasi pengukur flow water (debit air) yang terdapat dalam botol atau kaleng minuman itu, merupakan usulan ke Pemerintah Pusat. Diperkirakan akan turun pada bulan Maret 2018 mendatang.
“Keberadaan mobil dan motor ini sifatnya mobile dan kita bisa datang ke perusahaan, toko sampai dengan kampung-kampung yang membutuhkan layanan tera,” kata Edy, Rabu (17/01/2018).
Selama ini, kegiatan tera maupun tera ulang dilakukan di Kantor Disperindag lama yang berada di Jl Veteran, Kota Pasuruan. Bila pelanggan memerlukan kegiatan tera di tempatnya, maka Disperindag terpaksa meminjam armada untuk operasional itu.
“Kadang kita pergunakan mobil dinas, tapi paling banyak kita pinjam atau sewa, sehingga dengan adanya kendaraan baru, maka membantu operasional kegiatan tera dan tera ulang,” imbuhnya.
Total anggaran yang dibutuhkan untuk membeli dua armada plus pengukur flow water tersebut mencapai Rp 1,4 milyar.
Dijelaskan sebelumnya, tera dan tera ulang telah memberikan pemasukan PAD Kabupaten Pasuruan. Kata Edy, dalam kurun satu tahun ini, pendapatan daerah lebih Rp 517 juta, dari target Rp 400 juta.
Tahun ini, disebutkan target penerimaan dari tera, masih sama dengan tahun lalu. Namun, pada P-APBD nanti Dispwrindag berkeinginan menaikkan target.
“Nilainya belum tahu tapi yang jelas kita optimis bisa mencapai lebih dari setengah milyar,” imbuhnya. (mil/ono)
