Koran Online 8 Des : Warga Mayangan Dikeroyok Debt Collector, hingga Berbagi Kebaikan ala Gojum

1072

Beragam peristiwa kami sajikan pada 7 Desember 2018 melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Sabtu (8/12/2018). Mulai Warga Mayangan Dikeroyok Debt Collector, hingga Berbagi Kebaikan ala Gojum :

  1. Pemkab Pasuruan Siapkan Rp 15 M, Bantu Ustadz dan Santri
650 guru madin saat pembinaan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan, Kamis (06/12/2018). (Foto : Emil Akbar)

Pasuruan (wartabromo.com) – Pemerintah Kabupaten Pasuruan telah menyediakan anggaran sebesar Rp 15 Miliar untuk bantuan pendidikan. Uang ini nantinya akan diberikan kepada pengajar dan santri di Kabupaten Pasuruan.

Irsyad Yusuf, Bupati Pasuruan mengatakan, anggaran tersebut berupa Bantuan Penyelenggaraan Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta (BPPDGS). Simak Selengkapnya.

  1. Kota Probolinggo Terancam KLB Difteri
Baca Juga :   Pedagang Pasar Masih Ditolerir Tempati Terminal Pasrepan

Probolinggo (wartabromo.com) – Kota Probolinggo terancam mengalami KLB Difteri 4 tahun mendatang. Pasalnya, dalam 3 pelaksanaan imunisasi difteri, Kota Mangga ini berada di urutan terbawah dari 38 kota/kabupaten di Jawa Timur.

Hingga 6 Desember, cakupan imunisasi difteri di seluruh Jawa Timur sudah mencapai 76,35%. Kota Blitar berada diurutan teratas dengan cakupan 82,92%. Diikuti Kota Mojokerto dengan 81,18%. Sementara cakupan imunisasi difteri paling buruk diperoleh Kota Probolinggo yang baru menyentuh angka 37,82%. Simak Selengkapnya.

  1. Warga Mayangan Babak Belur Dikeroyok Debt Collector

Probolinggo (wartabromo.com) – Warga Kota Probolinggo jadi korban pengeroyokan dept collector. Kasus penganiyaan ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Korban bernama Oki Elmawanda (25), warga Kelurahan/Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo itu, sebelumnya dicegat oleh 5 orang dept collector di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Simak Selengkapnya.

  1. Saat Penjual Daging Ayam Nyaleg, Begini Cara Kampanyenya
Baca Juga :   Pasangan Independen Pilwali Pasuruan Mendaftar ke KPU
Pedagang daging ayam keliling yang menyalonkan diri di kursi legislatif saat membagikan stiker. Foto : Jatimtimes

Lumajang (wartabromo.com) – Seorang pedagang daging ayam mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (Caleg). Kampanyenya pun unik karena “disambi” dengan berdagang ayam.

Dinukil dari jatimtimes, Caleg tersebut bernama Misdiyanto (42), warga Kelurahan Jogotrunan, Kecamatan Lumajang. Ia mencalonkan diri sebagai anggota legislatif di Dapil 1, dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Simak Selengkapnya.

  1. Berbagi Kebaikan Ala Gojum

SETIAP Jumat, di pertigaan Purwosari nampak sebuah gerobak yang terbuat dari almunium “nangkring”. Seperti tidak ada bedanya dengan gerobak pedagang pada umumnya. Hanya saja, banner orange gradasi kuning menarik perhatian setiap orang yang lewat.

“Nasi Gratis. Siapapun boleh mengambil, siapapun boleh mengisi,” begitulah kira-kira tulisan yang menempel pada gerobak itu. Simak Selengkapnya.

Baca Juga :   Polres Pasuruan Kota Tangkapi Begal Motor dan Penadah