Polres Pasuruan Ingatkan Warga Waspada Pembobol Rumah Kosong

1443

Pasuruan (wartabromo.com) – Mendekati hari lebaran, Polres Pasuruan tingkatkan pengamanan wilayah. Di antaranya patroli bersama TNI, berkeliling ke sejumlah perumahan menekan tindak kriminalitas.

Tim Gabungan TNI Polri, Sabtu (1/6/2019) pagi tadi, mendatangi Komplek Perumahan Taman Permata Indah di Desa Pagak, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. Warga yang bersiap untuk mudik diingatkan kembali mengenai sistem keamanan di rumahnya.

Diketahui, saat libur lebaran, beberapa rumah akan ditinggal dan dibiarkan kosong oleh penghuninya. Nah, pelaku kriminal kerap memanfaatkan momentum ini, untuk membobol rumah kosong dan menjarah harta kekayaan di dalamnya.

Oleh karenanya, Polisi mengimbau agar warga dapat meningkatkan sistem keamanan diri dan lingkungan, menekan aksi tindak kejahatan.

“Operasi kali ini untuk mengantisipasi pengamanan saat rumah-rumah ditinggal mudik menjelang lebaran ini,” ujar Kompol Subadar, Kabag Ops Polres Pasuruan.

Tim gabungan berkeliling komplek dan mengecek tiap-tiap rumah yang telah ditinggal mudik oleh penghuninya.

Suwarno, Ketua RW setempat memberikan apresiasi sikap kepolisian. Iapun menegaskan sebelumnya juga telah perketat sistem keamanan di komplek perumahan dari biasanya. Setiap pemilik rumah diimbau untuk memastikan kondisi listrik, aliran PDAM, bahkan LPG harus dalam keadaan mati.

Selain itu, apabila ada tamu yang memasuki wilayah Komplek Perumahan Taman Permata Indah ini, harus menitipkan tanda pengenal berupa KTP maupun identitas lainnya kepada petugas keamanan setempat.

Bahkan, pada warga perumahan yang hendak mudik juga diminta mengisi formulir beris identitas diri, jumlah peserta mudik, hingga sampai kapan meninggalkan rumah. Formulir itu selanjutnya diserahkan ke petugas yang berada di pos keamanan. Ini tak lain agar rumah yang ditinggal kosong dapat lebih mudah dipantau, selain lebih meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan lingkungan.

“Kami berikan imbauan untuk mematikan listrik dan LPG. Kemudian jika ada tamu yang masuk, harus menitipkan KTP ke pos satpam,” ujar Suwarno. (ptr/ono)