Bantai Saudara Kandung, Tim Takraw Kabupaten Probolinggo Melenggang ke 8 Besar

2324

Bojonegoro (wartabromo.com) – Perang saudara terjadi saat tim sepak takraw putri Kabupaten Probolinggo berhadapan dengan tim Kota Probolinggo pada Minggu (7/7/2019). Kemenangan 2 set langsung, membuat tim kabupaten juara grup dan melenggang ke 8 besar.

Berlaga di venue SMA 3 Bojonegoro di ajang Porprov Jatim 2019, kedua tim bertetangga ini memainkan ritme yang apik. Kejar mengejar poin terjadi pada awal pertandingan, karena kedua tim sama-sama ngotot ingin menang. Namun tim Kota sering kehilangan control. Situasi ini cukup menguntungkan tim kabupaten Probolinggo. Skor pun terus bertambah dengan terpaut cukup jauh hingga game pertama ditutup pada angka 21 : 15.

Di awal set kedua, tim kota mencoba mengambil inisiatif menyerang. Namun penampilan Sulaha,Indah Aprilya dan Heny Tri yang cukup tenang mampu meredam agresivitas lawan. Bahkan membuat kubu kota grogi. Terbukti pasing yang kurang matang kerap kali membuat tim kota anggur ini mudah dilalui. Sulaha Cs menyudahi pertandingan dengan angka 21 : 14.

Baca Juga :   Kota Probolinggo Bidik 6 Emas Porprov VI Jatim

“Kami sangat bangga dengan apa yang didapat oleh tim takraw tersebut. Keuntungan derbi ini adalah mengetahui karakter lawan. Sehingga dalam pertandingan kami berhasil unggul mutlak 2 kosong. Ini sangat membanggakan. Mereka bermain sangat bagus,” kata Richard de Mas nre, ketua Pengkab Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Probolinggo.

Kedua tim asal Probolinggo ini dinyatakan lolos ke babak selanjutnya. Sebab, tim Kabupaten Lamonggan dinyatakan gugur oleh panitia pertandingan. “Besok ini musuh Bojonegoro atau Blitar. Keduanya lawan berat bagi kami. Karena mereka memiliki persiapan yang lama dan matang. Tetapi, siapapun lawan besok, tim akan berusaha sebisa mungkin untuk memenangi,” ungkap Richard.

Didiskualifikasinya tim Lamongan membawa berkah bagi Kota Probolinggo. Meski kalah dari kabupaten, mereka tetap lolos ke 8 besar. “Puas meski kalah, sebab masih bisa lolos 8 besar. Untuk yang ini kan hanya menentukan juara grup. Untuk kami runner up,” ungkap Abdul Kholik, pelatih tim putri Kota Probolinggo. (saw/saw)