Lekok (WartaBromo.com) – Puluhan warga dari Desa Jatirejo, Kecamatan Lekok, Kabuparen Pasuruan, melurug Kantor Kecamatan Lekok, Rabu (27/11/2019). Mereka meminta penjelasan terkait dugaan adanya perangkat desa yang tak netral saat pelaksaan pilkades 2019.
Informasi yang beredar di masyarakat, ada perangkat desa yang terlibat dalam pemenangan salah satu Calon Kepala Desa (cakades).
Sejumlah warga pun ramai-ramai pergi ke Kantor Kecamatan Lekok. Mereka meminta penjelasan dari pihak-pihak terkait isu ini.
Camat Lekok M. Nur Kholis menerangkan, bahwa yang terjadi hanyalah salah paham.
“Selama Pilkades kan pasti banyak informasi ini pihak sana, itu pihak sini, dan lain sebagainya,” ujarnya.
Namun, lanjut Kholis, setelah dimediasi di Kantor Kecamatan, informasi-informasi terkait keterlibatan perangkat desa dalam pemenangan Cakades tidak terbukti. Permasalahan ini pun berakhir damai.
Dalam mediasi itu hadir semua Cakades Jatirejo beserta tim sukses, Kapolsek Lekok, Babinsa, dan panitia Pilkades Jatirejo. Massa kemudian membubarkan diri pada pukul 15.15 WIB.
Sekadar diketahui, dalam Pilkades Jatirejo kemarin ada empat Cakades yang bertarung. Perebutan kursi kepala desa itu dimenangkan oleh Cakades nomor urut 2 Ainul Yakin. Ainul Yakin sendiri merupakan Cakades petahana. (trt/may)
