Berboncengan, 2 Pria Bernama “Satu” Terluka Ditabrak Motor

16364

Gending (wartabromo.com) – Kecelakaan melibatkan 2 motor terjadi di jalur pantura Probolinggo-Situbondo ruas Desa Brumbungan Lor, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo pada Jumat (5/6/2020) sore. Akibatnya, 2 pria masing-masing bernama Satu, dan seorang perempuan terluka.

Tabrakan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor matik. Yakni sepeda motor Honda Beat putih dengan nomor polisi N 6744 XG dikendarai seorang perempuan, dengan Suzuki Nex biru pelat N 2819 NC yang dinaiki 2 pria.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB di timur pom bensin Brumbungan Lor.
“Tiba-tiba sudah berbunyi brakk… Saya toleh ternyata sudah ada 2 orang tergeletak di tengah jalan dan seorang perempuan di pinggir jalan. Jalanan waktu itu sepi,” kata Umar, seorang saksi mata.

Baca Juga :   Guru Ngaji di Tegalsiwalan Dirampok

Dua pengendara motor Suzuki Nex alami luka-luka. Pria berkaos hijau bahkan tak sadarkan diri. Darah mengucur dari kepala dan telinganya. Sementara luka rekannya tidak terlalu kentara.

Sedangkan pemotor perempuan menderita luka lecet, terbilang ringan. Oleh warga yang menolong, ketiganya dievakuasi ke Puskesmas Gending.
“Yang perempuan sadar, katanya dari Pasuruan. Tadi dia bilang kalau lawannya (tabrakan) tidak menyalakan lampu sein saat mau belok. Sehingga tertabrak dari belakang olehnya. Keduanya dari arah timur,” lanjut Umar.

Kedua pria pengendara sepeda motor Honda Beat diketahui bernama Satu, warga RT 1 RW 5 Dusun Sumber, Desa Sebaung, Kecamatan Gending. Pria berkaos hijau bernama Satu Suryadi dengan usia 55 tahun.

Baca Juga :   Gunung Bromo Hujan Abu, PVMBG : Status Waspada Level 2

“Kalau yang satunya itu, tetangga rumah. Namanya Satu juga sama dengan ayah saya. Ndak tahu kalau nama panjangnya,” kata Yati, anak Satu Suryadi saat di lokasi kejadian.

Menurut Yati, ayahnya bekerja serabutan pasca pensiun dari PG Sebaung. Hari ini, bekerja di sekitar Brumbungan Lor untuk menggemburkan tanah sawah. Itu terlihat dari 2 alat garpu yang dibawa kedua pria paruh baya itu.

“Kerja serabutan, biasanya ayah kalau bekerja naik sepeda ontel. Gak tahu kok tiba-tiba naik motor,” terang Yati.

Kecelakaan ini masih didalami, dan dipastikan sudah mendapatkan penanganan pihak kepolisian.
“Sudah kami tangani. Anggota masih di TKP, belum kirim data lengkap atau kronologis kejadian itu. Termasuk identitas perempuan itu,” ungkap Kanit Laka Satlantas Polres Probolinggo, IPDA. I Nyoman Harayasa saat dikonfirmasi wartabromo.com via selularnya. (saw/ono)