Sebuah Kisah : Kiai Nawawi Abdul Djalil Bertemu Malaikat Maut

5552

Ini menunjukkan bahwa jejak kehidupan Kiai Nawawi Abdul Jalil penuh dengan pengalaman spiritual. Banyak sekali.

Saya merasa beruntung, meskipun tak terlalu sering bertemu, saya hadir di majelis yang berkualitas, ketika beliau bercerita hal-hal semacam itu. Bahkan cerita yang lebih “dalam” dan lebih dahsyat.

Saya pernah punya niat kuat untuk membuat catatan penting tiap kali berkesempatan sowan kepada beliau di ndalem, atau tak jarang saat beliau berkenan mempir ke rumah saya. Hal yang tak terlewatkan jika beliau berkenan mampir ke rumah, saya selalu membagikan sisa kopi yang beliau minum untuk disruput bergantian oleh keluarga saja. Tabarrukan.

Tiap perjumpaan dengan beliau selalu mengesankan. Banyak sekali pesan-pesan sarat nilai. Namun sayangnya, catatan-catatan itu tak kunjung saya buat. Saya salah mengira bahwa masih akan banyak kesempatan berjumpa beliau. Takdir berkata lain. Tapi saya masih menyimpan catatan dalam hati dan pikiran saya. Sesekali akan saya tulis. Beliau telah pergi, tapi sebenarnya tidak kemana-mana, beliau masih tinggal, di hati dan pikiran kita.