Alun-alun Bangil Diperkirakan Tenggelam hingga Tanda-tanda Sebelum Gempa Malang | Koran Online 26 Okt

4499

Beragam peristiwa kami sajikan pada 25 Oktober melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Selasa (26/10/2021). Mulai Alun-alun Bangil Diperkirakan Tenggelam hingga Tanda-tanda Sebelum Gempa Malang:

  1.   Diduga Rem Blong, Truk Tronton Tabrak Pemotor di Purwodadi

Purwodadi (wartabromo.com) – Kecelakaan Beruntun kembali terjadi di jalan raya Purwodadi masuk Dusun Blimbing Desa Parerejo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan, Senin (25/10/2021) malam.

Informasi yang didapatkan wartabromo.com di lokasi, satu orang pengguna motor bernama Santoso (21) pelajar SMK asal Dusun Sukun Desa Bakalan Kecamatan Purwosari meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. Simak Selengkapnya.

  1.     Selain Kota Pasuruan, Peningkatan Air Laut Diperkirakan Tenggelamkan Alun-Alun Bangil
Baca Juga :   Tiang Listrik Patah Diterjang Angin Kencang

Pasuruan (WartaBromo.com) – Kota Pasuruan bukanlah satu-satunya wilayah terdampak meningkatnya permikaan air laut imbas perubahan iklim. Tetapi juga Kabupaten Pasuruan.

Berdasar peta simulasi yang dibuat climatecenter.org., beberapa wilayah di kabupaten yang terdampak di antaranya Beji, Kraton dan Bangil. Simak Selengkapnya.

  1.   BMKG Ungkap “Tanda-tanda” Sebelum Gempa 5,1 Malang

Malang (WartaBromo.com) – Gempa berkekuatan 5,1 Magnitudo mengguncang Malang pada Jumat (22/10/2021). Sebelum terjadinya gempa, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ternyata telah menangkap rekaman anomali (penyimpangan) magnet bumi.

Hal ini diungkap oleh Hendra Suwarta Suprihatin, Koordinator Bidang Geofisika Potensial dan Tanda Wakt dan Tim Prekursor Gempa Bumi BMKG. Simak Selengkapnya.

  1.     Transaksi Via Online, Warga Kota Anyar Kehilangan 3 Sapi
Baca Juga :   Bappeda Gelar Forum Konsultasi Publik

Kota Anyar (WartaBromo) – Warga Desa Sambirampak Kidul, Kecamatan Kota Anyar, Kabupaten Probolinggo kehilangan 3 ekor sapi. Ia menyerahkan ternaknya ke pembeli, pasca bertransaksi secara daring (dalam jaringan) atau online.

Supriadi, korban menyebut musibah yang menimpanya terjadi pada Sabtu, 23 Oktober 2021. Bermula ketika dirinya dihubungi seseorang bernama Aldo Setiono. Pria itu, menawar 3 sapi yang ia jual via Facebook. Simak Selengkapnya.

  1.   Satpam di Sekargadung Sulap Sungai Kumuh Jadi Tempat Budidaya Ikan

SAAT masuk ke Kampung Doropayung, suara kecipk-kecipak bakal terdengar. Kemudian cobalah mengintip ke samping gapura. Terlihat ribuan ikan berenang di sebuah sungai kecil. Simak Selengkapnya.