Berkelit Saat Ditagih Hutang, Warga Sumberbulu Tewas Dibacok di Jalan Bromo

119

Sumberasih (WartaBromo.com) – Sifak Helianto (29) tewas mengenaskan di tepi jalan raya Bromo, Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo pada Kamis (30/06/2022). Hutang piutang, diduga kuat menjadi pemicu peristiwa berdarah itu.

Korban merupakan warga Desa Sumberbulu, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo. Ia tewas bersimbah darah di tepi jalan, dengan luka bacok. Usai tak kuasa menahan luka bacok di bagian rahang kanannya. Darah terus mengucur dari luka robek itu.

Informasi di lokasi kejadian, semula korban berbicara dengan rekannya di tepi jalan raya Bromo. Namun sejurus kemudian, lawan bicaranya itu membacoknya di bagian rahang dan leher. Korban sempat berusaha kabur dari tebasan celurit pelaku.

“Tapi hanya sekitar 300 meter dari TKP pertama, korban sudah tumbang. Waktu itu, masih hidup,” kata Kapolsek Sumberasih, AKP Agus Santoso.

Oleh warga, korban yang masih bernyawa dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Namun upaya itu tak membuahkan hasil. Karena mengeluarkan banyak darah, korban tewas di perjalanan.

“Korban ini diduga memiliki hutang pada pelaku. Yakni meminjam sepeda motor milik pelaku. Namun saat ditagih, korban enggan membayar dan berkelit. sehingga pelaku kalap dan membacok korban,” imbuh kapolsek.

Polisi pun bertindak cepat. Segera mengamankan terduga pelaku pembacokan itu. Tak sampai berselang lama, polisi berhasil mengamankan seorang pemuda berinisial S-B-G, warga Desa Sumberkare, Kecamatan Sumberasih.

Hubungan pelaku dengan korban diduga teman. Sampai saat ini, polisi masih menyelidiki kasus ini. Apakah ada motif lain pembunuhan tersebut selain hutang piutang. (lai/saw)